Wakil Ketua DPRD Jabar Dukung Turnamen Futsal DPC PKS Bojonggede Bogor

Antar Daerah157 views

Bogor, Inionline.id – Memperingati Sumpah Pemuda ke-93, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Bojonggede menggelar turnamen futsal championship PKS Muda, Sabtu (30/10/2021).

Berlokasi di Leo Futsal, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, sebanyak 18 tim mengikuti turnamen tersebut dengan memakai sistem gugur.

Muhammad Hudzaifa Nasrulloh atau biasa disapa Hudza selaku Ketua Panitia turnamen futsal championship PKS Muda ini mengungkapkan, selain memperingati Sumpah Pemuda PKS ingin agar para generasi muda di Bojonggede memiliki fisik dan stamina yang baik.

“Dengan turnamen futsal ini kita ingin agar para pemuda tidak loyo dan yang kedua kita ingin menjalin silahturahim antara para pemuda utamanya di wilayah Bojonggede dimana dengan silahturahim ini bisa terasa persaudaraan antar pemudanya,” tutur Hudza.

Wakil Ketua DPRD Jawa barat H. Achmad Ru’yat datang dan mendukung langsung para peserta turnamen futsal PKS Muda Championship 2021, Sabtu (30/10/2021).

Dirinya pun mengungkapkan bahwa seluruh peserta turnamen futsal ini akan memperoleh program coaching clinic dari PKS Muda sehingga menjadi suatu wadah yang memiliki tujuan.

“Total 18 tim yang mau diberikan coaching clinic kedepannya kami akan rangkul dan dikhususkan juga pada juara satu, dua, dan tiga,” tukas Hudza.

Wakil Ketua DPRD Jawa barat H. Achmad Ru’yat turut hadir dan mendukung seluruh peserta dan turnamen yang melibatkan 180 orang peserta tersebut.

“Alhamdulillah kompetisi futsal oleh DPC PKS Bojonggede dari 16 desa berjalan sangat baik, saya monitor langsung permainannya sangat profesional selain itu dari wilayah Bojonggede ada dua orang atlet peserta PON XX Papua dan memperoleh medali emas salah satunya,” kata H. Ru’yat.

Mantan Wakil Walikota Bogor ini menyatakan bahwa turnamen futsal ini sebagai salah satu sarana membangun kebersamaan, silahturahmi, sportifitas, serta prestasi.

Terkait program coaching clinic PKS Muda Bojonggede, H. Ru’yat pun menyatakan bahwa program tersebut nantinya menjadi sebuah silaturahim yang berjalan tidak hanya pada kompetisi futsal tetapi pembinaan kepemudaan yang lebih panjang kedepannya sehingga para pemuda mendapatkan ruang publik untuk aktivitas olahraga.