Tanah Longsor di Padang Pariaman, 7 Warga Tewas Akibat Tertimbun

Berita057 views

Inionline.id – Tujuh orang meninggal dunia akibat tertimbun tanah longsor di Nagari Pasie Laweh, Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. Tanah longsor itu menimbun dua rumah milik warga yang dihuni ketujuh korban.

Kepala Badan Pelaksana BPBD Kabupaten Padang Pariaman Budi Mulya mengatakan musibah itu terjadi pada Rabu (29/9/2021) malam. Proses evakuasi sempat terganggu karena curah hujan yang tinggi.

“Siang ini semua korban sudah berhasil ditemukan dan dievakuasi dari lokasi longsor,” kata Budi saat dimintai konfirmasi detikcom, Kamis (30/9/2021).

Ia menceritakan awalnya ditemukan 3 korban. Beberapa jam kemudian ditemukan empat orang lainnya, sehingga total ada tujuh korban yang meninggal dunia.

“Walaupun sudah semua korban yang dilaporkan hilang ditemukan, namun tim kita masih berada di lokasi untuk membantu pembersihan,” kata Budi.

Selain tanah longsor, musibah yang dipicu hujan lebat dan angin kencang ini menyebabkan sejumlah pohon tumbang di lokasi Makam Syech Burhanuddin di Ulakan Tapakis. Sebanyak 30 unit kendaraan dan 10 kios tempat usaha milik warga rusak tertimpa pohon. Satu orang meninggal, sementara 3 lainnya mengalami luka serius.

Bukan hanya pohon tumbang dan tanah longsor, banjir juga melanda sejumlah lokasi di Padang Pariaman. Warga diimbau meningkatkan kewaspadaan.

“Secara keseluruhan, ada 8 korban meninggal dunia, 3 orang luka-luka dan 30 kendaraan rusak serta 10 kios rusak. Tapi itu laporan sementara, karena kita masih melakukan pendataan rumah yang dilanda banjir. Belum semua data yang masuk ke BPBD,” kata Budi.