Sambut PON, Cakupan Vaksinasi Papua Bulan Ini Diharapkan Lebih dari 80%

Nasional157 views

Inionline.id – Ketua MPR RI sekaligus Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia dan Ketua Umum Pengurus Besar Keluarga Olahraga Tarung Derajat (PB KODRAT), Bambang Soesatyo memastikan para atlet balap motor dan Tarung Derajat dari berbagai provinsi siap mengikuti Pekan Olahraga Nasional XX. Diketahui, PON yang akan berlangsung di Papua bakal diselenggarakan pada 2-15 Oktober 2021.

Saat menerima jajaran panitia PON XX Papua klaster Kabupaten Merauke, di Jakarta, Bamsoet mengungkap IMI akan mengirimkan 116 atlet balap motor, sementara Tarung Derajat akan mengirimkan 125 atlet dalam ajang ini.

Lebih lanjut, ia menerangkan PON XX Papua diselenggarakan dalam empat klaster daerah. Masing-masing daerah akan menjadi tuan rumah berbagai cabang olahraga dan nomor disiplin, di antaranya.

  1. Kota Jayapura menjadi tuan rumah kejuaraan 15 cabang olahraga dengan 22 nomor disiplin.
  2. Kabupaten Jayapura menjadi tuan rumah kejuaraan 14 cabang olahraga dan 21 nomor disiplin.
  3. Kabupaten Mimika menjadi tuan rumah kejuaraan 9 cabang olahraga dan 12 nomor disiplin.
  4. Kabupaten Merauke menjadi tuan rumah kejuaraan 6 cabang olahraga dengan 6 disiplin cabang olahraga.

“Cabang olahraga Tarung Derajat akan diselenggarakan di klaster Kabupaten Mimika. Sementara cabang olahraga bermotor akan dilakukan di klaster Kabupaten Merauke. Persiapan PON XX Papua di klaster Kabupaten Merauke sudah mencapai 95 persen, sedikit lagi siap mendukung kesuksesan PON XX Papua,” ujar Bamsoet dalam keterangannya, Jumat (3/9/2021).

Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, klaster Kabupaten Merauke tak hanya menggelar kejuaraan cabang olahraga bermotor di Distrik Tanah Miring. Akan tetapi juga akan menjadi tuan rumah cabang olahraga Sepakbola Putri di Stadion Katalpal, Anggar di komplek Gereja ST Yoseph, Catur di Ballroom Hotel Swissbell, Gulat di GOR Futsal Dispora, dan Wushu di GOR Futsal Dispora.

“Khusus untuk mendukung penyelenggaraan cabang olahraga bermotor, panitia PON XX Papua klaster Kabupaten Merauke membutuhkan sekitar 6 ton bahan bakar minyak jenis pertamax turbo. Namun sayangnya, jenis bahan bakar tersebut belum ada di wilayah Maluku-Papua sehingga harus dipesan dari luar Papua ke Merauke. Pertamina harus mulai memikirkan solusinya, bisa dengan mendatangkan dari Surabaya, Jakarta, atau Makassar,” terangnya.

Dalam kesempatan ini, Bamsoet menilai kesuksesan penyelenggaraan PON XX Papua akan menjadi bukti kepada dunia bahwa tanah Papua adalah tanah yang aman dan damai. Ia pun menekankan perlunya gotong royong berbagai pihak dalam mewujudkan kesuksesan tersebut, terutama dari masyarakat Papua sebagai tuan rumah.

Menurutnya, hal ini bisa dilakukan salah satunya dengan aktif mengikuti vaksinasi COVID-19, demi memutus mata rantai penyebaran virus COVID-19 di Papua.

“Dinas Kesehatan Provinsi Papua mencatat cakupan vaksinasi COVID-19 di empat klaster penyelenggara PON XX Papua, rata-rata sudah mencapai 50 persen. Kabupaten Merauke menjadi daerah pertama yang mencapai angka 52,3 persen vaksinasi. Disusul Kota Jayapura 49,7 persen, Mimika 48,6 persen dan Kabupaten Jayapura 46,4 persen,” tutur Bamsoet.

“Diharapkan hingga akhir bulan ini, cakupan vaksinasi di berbagai wilayah Papua sudah mencapai lebih dari 80 persen, sehingga semakin siap menyambut pembukaan PON,” pungkasnya.

Sebagai informasi, pertemuan ini dihadiri pula oleh jajaran panitia PON XX Papua klaster Kabupaten Merauke, antara lain Ketua Harian Eleanor Dwikennedy Dumatubun dan Wakil Ketua Viktor Ohoiwutun.