Pendidikan Lalu Lintas akan Masuk Kurikulum SMA di Kalimantan Timur

Pendidikan057 views

Inionline.id – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) menargetkan Pendidikan Lalu Lintas (PLL) masuk kurikulum jenjang SMA dan sederajat tahun ini. Hal ini agar para pelajar memahami pentingnya mematuhi rambu-rambu lalu lintas untuk meminimalisasi kecelakaan.

“Maju mundurnya sebuah negara sangat tergantung kepada kedisiplinan warganya, termasuk kedisiplinan dalam mematuhi aturan dalam berlalu lintas,” ujar Asisten I Pemerintahan dan Kesra Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim M. Jauhar Efendi di Samarinda, Kamis, 9 September 2021.

Sebagai upaya meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam menaati rambu-rambu lalu lintas di jalan raya, Pemerintah Provinsi Kaltim menggelar pendidikan untuk para kepala sekolah dan pihak terkait berupa Pengembangan Kurikulum PLL jenjang SMA. Setelah kepala sekolah dan pihak terkait memahami tujuan kurikulum ini, selanjutnya mereka akan menerapkan kurikulum tersebut di sekolah masing-masing.

Angkatan pertama kegiatan ini telah digelar di Balikpapan pada Selasa, 7 September 2021. Angkatan selanjutnya akan digelar di lokasi berbeda, menyesuaikan dengan asal kabupaten/kota peserta.

Dalam PLL angkatan pertama tersebut diikuti 80 peserta. Rincian, Kota Balikpapan 26 peserta, Kabupaten PPU 20 peserta, dan Paser 34 peserta. Sedangkan, total target hingga pelatihan berikutnya 279 peserta dari berbagai daerah di Kaltim.

“Peserta di angkatan pertama adalah Kepala Cabang Dikbud, para Kepala Sekolah dan Wakil Kepala SMAN Bidang Kurikulum Wilayah Kota Balikpapan, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), dan Kabupaten Paser,” ujarnya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kaltim Anwar Sanusi mengatakan pengembangan PLL angkatan pertama yang digelar secara luring tersebut menghadirkan tiga narasumber, yakni dari Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidikan dan Tenaga Kependidikan Kewarganegaraan dan Ilmu Pengetahuan Sosial (P4TK PPKn IPS) Malang, Direktorat Lalu Lintas Polda Kaltim, dan psikolog dari Balikpapan.

“Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan wawasan kepada para Kepala dan Wakil Kepala SMA Bidang Kurikulum tentang Kurikulum PPL yang dapat terintegrasi pada setiap mata pelajaran dan dapat diimplementasikan di satuan pendidikan yang dipimpin peserta pelatihan,” kata Anwar.