Jokowi Mendorong Penguatan Ketahanan Kesehatan Dunia di Global COVID-19 Summit

Headline, Nasional057 views

Jakarta, Inionline.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan sistem ketahanan kesehatan dunia harus disusun untuk menghadapi pandemi Corona yang belum juga mereda. Jokowi menyebut sistem ketahanan kesehatan global harus segera diperkuat.

“Kita harus menyusun mekanisme baru penggalangan sumber daya kesehatan dunia, termasuk untuk pembiayaan darurat kesehatan dunia yang antara lain digunakan untuk pembelian vaksin, obat, dan alat kesehatan,” ujar Jokowi, dalam keterangannya, Kamis (23/9/2021).

Hal itu disampaikan Jokowi dalam acara Global Covid-19 Summit yang digelar secara virtual, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (22/9). Pada kesempatan itu, Jokowi didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Wakil Menteri Luar Negeri Mahendra Siregar.

Jokowi menilai sistem yang harus diperkuat itu seperti yang telah dilakukan oleh IMF atau Dana Moneter Internasional di bidang keuangan. Menurut Jokowi standar protokol kesehatan global harus segera disusun agar untuk menyelaraskan standar di semua negara. Standar tersebut antara lain mengatur soal perjalanan lintas batas negara.

Jokowi juga menyerukan agar negara berkembang harus diberdayakan menjadi bagian dari solusi. Dia menilai kapasitas manufaktur lokal harus dibangun agar kebutuhan vaksin, obat-obatan, dan alat kesehatan bisa tersedia secara cepat dan merata di seluruh dunia.

“Indonesia berkomitmen dan mampu menjadi bagian dari rantai pasok global,” imbuhnya.

Soal vaksin Corona, Jokowi bicara lagi soal ketimpangan di antarnegara yang harus segera diatasi. Jokowi mengatakan kerja sama berbagi dosis atau dose-sharing dan akses yang merata terhadap vaksin harus ditingkatkan melalui Covax Facility.

Lebih lanjut, Jokowi meminta agar politisasi dan nasionalisme vaksin segera diakhiri. Menurutnya, solidaritas dan kerja sama merupakan kunci agar dunia segera keluar dari pandemi dan pulih bersama.

“Sebagai Presiden G20 tahun depan, Indonesia akan berkontribusi pada upaya dunia memperkuat arsitektur ketahanan kesehatan global demi anak cucu kita di masa depan,” ujar Jokowi.

Untuk diketahui, pertemuan tingkat tinggi dunia terkait penanganan pandemi Covid-19 tersebut digagas oleh Presiden Amerika Serikat, Joe Biden. Ini merupakan pertemuan kedua yang digagas Presiden Biden setelah Meeting of Major Economic Forum pada 17 September 2021 lalu.