Ini 5 Jenis Transaksi Online Ini Paling Sering Dilakukan

Iptek057 views

Inionline.id – Kadence International Indonesia merilis hasil penelitian terbaru terkait dengan Penggunaan dan Perilaku Pengguna Pembayaran Digital dan Layanan Keuangan di Indonesia. Hasilnya terungkap bahwa 44 persen responden yang menggunakan pembayaran digital setidaknya 4 kali dalam seminggu.

Adapun terdapat 5 jenis transaksi yang dilakukan secara online yaitu pembelian pulsa, pemesanan makanan, belanja online, pembayaran tagihan, serta transportasi.

“Kami meneliti pola perilaku pengguna aktif 14 platform pembayaran digital yang saat ini didominasi oleh pengguna OVO, GoPay, ShopeePay, dan DANA,” ujar Sebastian, Quantitative Director Kadence, Selasa (31/8).

Dilanjutkannya, survei ini dilakukan pada Juli 2021 ini melibatkan 1.000 responden melalui survei online di beberapa kota besar di Indonesia yaitu Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Makassar, Medan, dan Palembang. Dengan demikian, penelitian ini sejalan dengan data yang dimiliki Bank Indonesia bahwa transaksi pembayaran digital meningkat dari Rp145 triliun di 2019 menjadi Rp205 triliun di 2020.

“Saat ini, pembayaran digital turut berperan dalam pertumbuhan perekonomian digital di Indonesia, selain tentunya karena konsumen khususnya di kota besar sekarang semakin paham digital,” ungkapnya.

Di sisi lain menurut dia, platform pembayaran digital tidak hanya menghadirkan kemudahan dan keamanan dalam bertransaksi, adanya fitur layanan keuangan digital lain seperti investasi dan asuransi pun menarik minat masyarakat untuk semakin mengenal instrumen layanan keuangan digital dalam skala yang lebih luas.

“Hal ini tentu saja dapat memberikan efek positif terhadap peningkatan literasi dan inklusi keuangan nasional yang berdampak pada percepatan pemulihan ekonomi nasional,” jelasnya.

Temuan ini merupakan cerminan perubahan perilaku masyarakat termasuk dalam bertransaksi, khususnya karena dipicu terjadinya pandemi COVID-19. Masyarakat secara tidak langsung dipaksa untuk mengadopsi transaksi digital dalam memenuhi kebutuhan hariannya dan mengharuskan mereka mengenal secara lebih dekat berbagai penyelenggara jasa sistem pembayaran yang hadir dalam berbagai pembayaran digital. Hal ini pun turut mendorong tingkat penggunaan pembayaran digital di Indonesia.