Erick Gandeng China Menggarap Proyek Strategis BUMN

Ekonomi157 views

Inionline.id – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengaku menjalin sejumlah kesepakatan penting dengan China, terutama terkait proyek strategis yang dikelola oleh BUMN.

“Tentu ini merupakan hal yang positif. Komitmen kerja sama untuk kita mandiri di dunia kesehatan sebagai ketahanan nasional,” ungkap Erick, dalam keterangan resminya, Sabtu (5/6).

Kerja sama kedua negara itu antara lain berupa produksi vaksin, mengingat Indonesia sebagai hub regional pembangunan pabrik bahan baku obat dan R&D untuk obat herbal.

Selain itu, ada pula kerja sama dalam sejumlah proyek infrastruktur vital dan kemaritiman yang telah disepakati. Erick menegaskan bahwa kerja sama itu memposisikan narasi terhadap perekonomian rakyat.

“Tak hanya di Pulau Jawa, melainkan pula pembangunan strategis di wilayah Timur Indonesia. Sebagai misi untuk mempertegas kedaulatan maritim dan perikanan, Indonesia akan membangun pelabuhan perikanan di Ambon sebagai bagian untuk menyukseskan program lumbung ikan nasional,” kata Erick.

Kerja sama itu, lanjut Erick berdasarkan kesamaan dan kesetaraan kedua negara sebagai mitra yang memiliki semangat senasib dan sepenanggungan, mengingat pandemi covid-19 masih berlangsung dan berdampak pada seluruh negara.

“Maka kerja sama menjadi jawaban untuk bisa bersama mengatasi krisis. Apalagi, kerja sama antara dua negara besar dunia, yakni Indonesia dan China,” tutur Erick.

Hal tersebut, menurutnya, menjadi komitmen dan usaha bersama untuk berkontribusi memberi perbaikan di segala sektor pasca-pandemi.