Inionline.id – Polisi menutup gerbang Tol Cilegon Timur dan Cilegon Barat untuk menghalau wisatawan yang akan ke kawasan wisata Anyer. Penutupan dilakukan imbas larangan tempat wisata buka sesuai instruksi Gubernur Banten Wahidin Halim.
Pengendara yang hendak ke Anyer via tol Tangerang-Merak dan keluar di dua gerbang tol tersebut akan dialihkan ke gerbang tol Merak. Sekeluarnya di gerbang tol Merak, polisi meminta pengendara untuk putar balik dan masuk kembali ke gerbang tol Merak menuju arah Jakarta.
“Yang pertama kita akan melakukan penyekatan terhadap para warga masyarakat yang berwisata, kita buat seperti kemarin (pos penyekatan) di JLS, Ciwandan itu, kemudian Tol Cilegon, Cilegon Barat dialihkan ke Merak dari Merak dimasukkan lagi ke tol diputar balik,” kata Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono dikonfirmasi, Minggu (16/5/2021).
“Untuk warga sekitar kita sediakan jalur khusus, tapi kalau yang mau berwisata ke Anyer kita alihkan ke pintu tol Merak, masuk lagi diputar balik,” ujarnya.
Selain menutup dua gerbang tol, petugas kepolisian juga berjaga di pos penyekatan. Polres Cilegon menyediakan beberapa pos penyekatan untuk menghalau wisatawan.
“Pantai kita tutup kita kosongkan, personel mulai dari tol tadi kita sekat di JLS, di Cibeber ada lagi (pos penyekatan) setelah itu sisanya kita sebar di 12 titik pantai yang ada di Anyer sampai dengan Cinangka yang masuk wilayah hukum Polres Cilegon,” ujarnya.
