Brimob Bersenjata Laras Panjang Kawal Pos Penyekatan di Bekasi

Inionline.id – Kepolisian menurunkan petugas bersenjata lengkap di posko penyekatan Gerbang Tol Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat, Senin (10/5).

Dua petugas dari Kesatuan Brimob itu turut berjaga di posko penyekatan. Keduanya menggunakan roti antipeluru, helm kevlar, hingga menenteng senapan laras panjang.

“Tentunya karena ini tugas yang berisiko, artinya kita langsung berhadapan dengan situasi lapangan, rekan-rekan dari Brimob back up kami yang lakukan pemeriksaan,” kata Kepala Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Metro, Kompol Akmal di lokasi, Senin (10/5).

“Mereka hadir untuk memberikan rasa aman bagi petugas yang lakukan pemeriksaan,” imbuhnya.

Selama larangan mudik Lebaran, insiden pemudik yang nekat menerobos penjagaan polisi beberapa kali ditemukan. Di antaranya saat 500 pemudik motor yang menerobos penjagaan di Bundaran Kepuh, Kabupaten Karawang, Jawa Barat pada Sabtu dini hari (8/5).

Selain itu, salah seorang pengemudi mobil di Klaten, Jawa Tengah juga nekat menerobos penjagaan. Ia bahkan menabrak polisi lalu lintas saat itu.

Baru-baru ini beredar sebuah rekaman video seorang pria yang mengajak warga untuk tetap mudik selama periode larangan mudik lebaran. Pria tersebut juga mengajak para pemudik untuk melawan dan menerobos sekat-sekat yang telah dibuat kepolisian.

Akmal membenarkan bahwa kehadiran petugas bersenjata lengkap terkait dengan keberadaan video provokatif tersebut, “Ya, salah satunya karena itu”.

Lebih lanjut, menurut Akmal, saat ini ada sekitar 400 personel gabungan dari TNI-Polri, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan yang berjaga di pos penyekata Gerbang Tol Cikarang Barat.

“Pagi ini, kekuatan kami yang turun kurang lebih 100 personil, tambah Satpol PP, TNI, Dishub, jadi kurang lebih sekitar 400 personel,” tandasnya.