Penjualan Rumah Sepi Kala Pandemi?

Inionline.id – Pandemi COVID-19 yang mengguncang ekonomi telah membuat daya beli masyarakat terganggu. Imbasnya penjualan rumah juga mengalami guncangan.

Namun itu sepertinya tidak terjadi di seluruh proyek properti. PT Ciputra Residence justru terus gencar membangun infrastruktur dan fasilitas di CitraRaya Tangerang yang memiliki luas 2.760 ha.

Pada Triwulan 2021 ini, CitraRaya Tangerang berhasil memasarkan rumah (landed house) dengan lokasi dekat Universitas dan Mal Ciputra Tangerang, yaitu Cluster Neo Paloma dan Cluster Andora dengan total 212 unit rumah dengan total omset penjualan mencapai Rp 160 miliar. Menariknya, seluruh unit rumah tersebut dapat terjual habis hanya dalam waktu 1 hari, masing masing berhasil terjual habis di tanggal 31 Januari 2021 dan 28 Maret 2021.

Direktur Pemasaran PT Ciputra Residence, Yance Onggo mengatakan melihat masih tingginya permintaan rumah di lokasi dekat Universitas dan Mal Ciputra Tangerang, rencananya awal April 2021 ini CitraRaya segera meluncurkan kembali unit rumah baru di Cluster Girona, yaitu Cluster terakhir dengan lokasi yang bersebelahan langsung dengan Universitas Esa Unggul.

“Membeli rumah bukan hanya membeli fisik bangunan rumahnya saja, tetapi penting memperhatikan 3 hal utama yaitu: reputasi Pengembang / developer nya, jumlah populasi penduduk yang sudah tinggal dan kelengkapan fasilitas fasilitas kota yang sudah buka dan beroperasional, bukan hanya sekedar janji di atas gambar,” jelas Yance dalam keterangan tertulis, Minggu (4/4/2021).

Hingga saat ini, CitraRaya berhasil memasarkan dan mengembangkan lebih dari 30.000 unit rumah dan bangunan komersil serta fasilitas pendukungnya yang sebagian besar telah terbangun dan sudah beroperasional. Mulai dari sarana pendidikan, kesehatan, transportasi, olahraga, belanja, hiburan keluarga, hingga fasilitas terbaru yaitu Universitas dan Mal Ciputra Tangerang. Proyek ini telah dikembangkan sejak 1994. CitraRaya telah dihuni oleh lebih dari 68.000 jiwa.