Bogor, Inionline.id – Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Mochamad Ichsan Maoluddin mengatakan, dirinya mendorong Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RA RKPD) membuat sekema jalur khusus tambang di Kabupaten Bogor, tahun 2021.
Demikian hal itu disampaikan M. Ichsan seusai kegiatan reses ke ll tahun sidang 2020-2021 di Desa Kabasiran, Kecamatan Parungpanjang, Kabupaten Bogor, Kamis (4/3). Dalam kegiatan tersebut Ichsan menerima aspirasi terkait drainase jalan, infrastruktur jalan rusak dan jalan khusus tambang.
Ia menuturkan, saya sudah melakukan pembicaraan dengan Dinas Energi Sumber Daya Air dan Mineral (ESDM) dan Dinas Binamarga, salah satu konten yaitu jalan khusus tambang yang bisa diakomodir untuk kendaraan-kendaraan yang bertonase tinggi.
“Jalan yang harus memiliki ketahanan dan kemantapan jalan dengan tonase truk tambang. Ketika berkunjung dengan Dinas ESDM dan Binamarga ternyata, sudah membuat skema jalan khusus tambang, “terang Ichsan.
“Jadi ada jalan umum yang skemanya bersamaan dengan jalan khusus tambang nantinya, jalan khusus tambang ini akan dianggarkan pada tahun 2022, “tambahnya.
Lanjut Ichsan, saya sudah mendorong anggaran jalan khusus tambang agar bisa masuk pada usulan tahun 2021, dan mudah-mudahan bisa di anggarkan tahun 2022 mendatang.
Menurutnya, anggaran pada tahun 2021 ini, karena adanya Covid 19, maka anggaran untuk tahun ini dianggarkan untuk penanganan Covid 19. Permasalahan tersebut apakah berlanjut pada tahun kedepan.
“Mudah-mudahan anggaran jalur tambang ini bisa diprioritas, karena tingkat aspirasi salah satu jembatannya itu adalah tingkatannya sudah urgent, maka jalan khusus tambang harus di bangun, “pintanya.
“Kita sudah mendorong agar dimasukan kedalam RA RKPD nanti akan dibahas di RPJMD Provinsi Jawa Barat, akhir maret ini ada Musrembang RPJMD Gubernur untuk di usulkan di tahun 2021.
“Kemarin yang baru kita bahas sebatas anggaran di Jawa Barat, detailnya akan kita dalami lagi dengan bersama daerah lain seperti di Sukanumi dan Cianjur, tapi yang paling banyak tambangnya itu di Kabupaten Bogor, sehingga perlu disediakan jalan khusus tambang, “ujar Ichsan.
“Disi ini sudah banyak jalan yang kondisinya sudah sangat memprihatinkan, sampai saya saat melintas menuju ke Parungpanjang, medan jalan yang sudah ber lubang, akses jalan ini juga di gunakan angkutan tambang, “tukasnya. (Mul)
