Subang, Inionline.Id – Pimpinan dan Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat bersama Wakil Ketua DPRD Jabar Achmad Ru’yat melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Binong, Kabupaten Subang. Senin, (8/2/21).
Dalam kesempatannya, Komisi V menerima aspirasi dari masyarakat perihal dengan pendirian unit SMA Negeri baru.
Merespon aspirasi tersebut, anggota komisi V DPRD Jawa Barat, Iwan Suryawan mengatakan bahwa terdapat 2 opsi yang bisa dilakukan Pemprov Jabar untuk mewujudkan keinginan masyarakat Kecamatan Binong.
“Ada beberapa solusi yang ditawarkan walaupun Pemerintah Kabupaten Subang telah menyiapkan lahan 1 hektar untuk dibuatkan SMA Negeri oleh Provinsi Jawa Barat, cuma izin operasionalnya belum ada,” ujar Iwan.
Lebih lanjut, alternatif solusi kedua sebelum mendirikan bangunan diatas lahan 1 hektar tersebut adalah dengan dibuatkan SMA terintegrasi yang menggunakan fasilitas di SMP Negeri 1 Binong dan dibuatkan ruang kelas baru (rkb) minimal 3 kelas sesuai kebutuhan.
“Ini yang kemudian akan diupayakan yang tentunya harus mengeluarkan kebijakan dari pemerintah dalam hal ini di provinsi Jawa Barat untuk mengkaji dan mengeluarkan kebijakan sekolah terintegrasi tersebut sampai mungkin nanti kedepannya setelah berjalan baru membangun yang ada diatas lahan 1 hektar yang telah disediakan Pemkab Subang,” imbuh Iwan.
Legislator asal Kota Bogor ini pun mengatakan bahwa substansinya adalah yang terpenting ada sekolah negeri terlebih dahulu dan disetujui, kemudian walaupun memakai sistem integrasi dengan SMPN disana itu hanya masalah teknis, kemudian diwaktu yang ada, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat wajib mengkaji masalah ini apakah SMA terintegrasi itu bisa dimulai di tahun ajaran baru 2021 ini atau tidak.
