Program Sejuta Rumah Saat Ini Baru Tercapai 777.708 Unit

Inionline.id – Pandemi Covid-19 membuat capaian program pembangunan sejuta rumah tidak tercapai pada tahun ini. Di tengah berbagai kendala, Kementerian PUPR menargetkan bisa tercapai hingga 900 ribu unit pada akhir tahun 2020 nanti.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tetap optimistis dengan program sejuta rumah yang berjalan di tengah situasi pandemi Covid-19. Menurut Dirjen Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid, Kementerian PUPR menargetkan pencapaian program sejuta rumah bisa tercapai hingga 900 ribu unit pada tahun 2020 ini.

“Kami tetap optimistis pembangunan rumah untuk masyarakat dalam program sejuta rumah ini bisa tercapai 900 ribu unit hingga akhir tahun 2020 ini. Prinsipnya, program ini tetap berjalan di tengah berbagai kendala akibat pandemi Covid-19,” ujarnya.

Adapun perhitungan pencapaian 900 ribu yang bisa dicapai, runut Khalawi, merupakan hasil perhitungan pembangunan rumah masyarakat yang dibangun oleh Kementerian PUPR, dari mitra kerja seperti pengembang, pemerintah daerah, kementerian/instansi, dan lainnya.

Per tanggal 7 Desember 2020, jumlah perumahan yang terbangun telah mencapai 777.708 unit. Bila di-breakdown, angka capaian ini terdiri dari 584.474 unit untuk kalangan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan 193.234 unit non MBR atau komposisinya 70 persen MBR dan 30 persen non MBR.

Adapun pembangunan rumah yang dibangun oleh Kementerian PUPR melalui program pembangunan rumah swadaya dan dana alokasi khusus (DAK) perumahan sebanyak 128.356 unit. Ada juga pembangunan perumahan yang dilaksanakan oleh kementerian lain sebanyak 51.136 unit.

Program sejuta rumah ini juga telah merangsang minat daerah-daerah terkait program perumahan. Setidaknya, ada 32.758 unit rumah yang dibangun oleh pemerintah daerah di berbagai wilayah Indonesia. Begitu juga kalangan pengembang yang telah menjadikan program rumah bersubsidi menjadi penopang penjualannya saat situasi pandemi ini.

Dari kalangan pengembang, rumah yang dibangun sebanyak 356.816 unit. Kemudian ada juga pembangunan perumahan dari program corporate social responsible (CSR) perusahaan swasta sebanyak 3.590 unit dan pembangunan yang dilaksanakan secara mandiri oleh masyarakat sebanyak 2.818 unit.

“Program sejuta rumah ini merupakan salah satu program andalan Kementerian PUPR yang berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kami juga berharap program ini lebih terasa dampaknya oleh masyarakat terlebih selama pandemi ini kita lebih banyak berkegiatan di rumah untuk bekerja, belajar, dan lainnya,” beber Khalawi.