Inionline.id – Pilkada serentak 2020 memasuki masa tenang. Satgas Penanganan COVID-19 mengingatkan masyarakat untuk memilih pemimpin yang patuh menjalankan protokol kesehatan di masa pandemi COVID-19.
“Masyarakat harus memanfaatkan hak pilihnya untuk memilih pemimpin yang tepat yang dapat memimpin di masa pandemi ini dimana salah satu indikatornya ialah patuh menjalankan protokol kesehatan,” kata juru bicara Satgas Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito saat dihubungi, Sabtu (5/12/2020).
Wiku berpesan agar masyarakat juga saling mengingatkan terkait protokol kesehatan. Terlebih ketika perhelatan pemungutan suara Pilkada 2020 berlangsung nantinya.
“Baik pihak penyelanggara pilkada serentak maupun masyarakat harus bekerjasama, saling mengingatkan dalam menjalankan protokol kesehatan 3M dengan baik dan saling mengawasi,” ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, masa kampanye pasangan calon (Paslon) di Pilkada serentak 2020 telah berakhir Minggu kemarin. Menko Polhukam Mahfud Md meminta agar semua pihak tetap menjaga suasana dan tidak membuat kegaduhan di masa tenang.
“Alhamdulillah hari ini Sabtu 5 Desember, kita sudah mengakhiri masa kampanye dan mulai memasuki masa tenang Pilkada serentak. Isilah hari-hari tenang itu, dengan betul-betul membuat ketenangan, tidak membuat kegaduhan. Persiapkan hari pencoblosan atau pemungutan suara 9 Desember dengan sebaik-baiknya, baik itu penyelenggara, kontestan maupun masyarakatnya,” kata Mahfud melalui keterangan tertulis, Sabtu (5/12/2020).
“Untuk masyarakat, untuk rakyat, silakan berikan suara anda sebanyak-banyaknya karena satu suara anda akan menentukan masa depan anda, sekurang-kurangnya menentukan nasib anda di bawah kepemimpinan selama 5 tahun ke depan,” ujarnya.
Mahfud meminta masyarakat datang ke tempat pemungutan suara (TPS) sesuai dengan waktu yang telah dijadwalkan oleh panitia. Tak lupa, Mahfud mengingatkan agar protokol kesehatan juga diterapkan.
“Tolong di hari H, tanggal 9 itu, datang berbondong-bondong ke TPS, sesuai dengan jam, jadwal yang sudah ditentukan oleh KPU dan ikuti protokol kesehatan yang ditentukan oleh KPU,” ucapnya.
