Harapan Iwan Suryawan dan Puteri Indonesia Pariwisata 2019 pada Hari AIDS sedunia 2020

Kesehatan057 views

Bogor, Inionline.id – Perayaan hari AIDS sedunia di tahun 2020 ini bagi Iwan Suryawan tidak semeriah biasanya. Hantaman pandemi Covid-19 di Indonesia tidak terkecuali Kota Bogor telah banyak mempengaruhi banyak sektor.

Namun ditengah berbagai cobaan tersebut, Iwan Suryawan bersama berbagai elemen yaitu Dinas Kesehatan Kota Bogor, Warga Peduli AIDS Kota Bogor, KPAD Kota Bogor, kader PKK, LSM, serta Puteri Indonesia Pariwisata, Jesica Fitriana Martasari tetap berkomitmen untuk mewujudkan program tercapainya bebas HIV/AIDS di Kota Bogor tahun 2030.

Fase program tersebut di tahun 2020 ini, Kota Bogor menargetkan 14 ribu ibu hamil di test HIV/AIDS secara gratis dengan tujuan untuk mendeteksi lebih dini kondisi ibu hamil dan jangan sampai ditemukan kasus baru pada ibu hamil.

Iwan Suryawan yang juga anggota komisi V DPRD Jawa Barat berharap dimasa depan satu sama lain diantara seluruh elemen pegiat HIV/AIDS di Kota Bogor menjalankan tugas dan fungsinya dengan benar.

“Tapi tidak sekedar hanya itu, kolaborasinya yang harus terimplementasikan dengan baik, satu sama lain memahami tugas dan fungsi kemudian dalam programnya saling support,” ujar Iwan pada Selasa (01/12/2020).

Dirinya mencontohkan kepada Dinkes Kota Bogor dimana dinkes dibidang pelayanan kesehatan, namun tidak hanya sampai disitu, dinkes pun harus bekerjasama dengan KPAD Kota Bogor, WPA Kota Bogor, LSM, dari mulai mendatangkan orang yang mau diperiksa sampai menindaklanjuti lagi hasil pemeriksaan bagi pasien kepada institusi lain yang ada diluar dinas kesehatan termasuk LSM dan KPAD di dalamnya.

“Jadi tetap satu sama lainnya saling terkait, dan kita berharap kondisi real seperti ini juga ditangkap sebagai implementasi program yang terintegrasi kedepannya,” pungkas Iwan.

Jesica Fitriana selaku Puteri Indonesia Pariwisata 2019 pun memiliki harapan khusus dalam perayaan hari AIDS sedunia 2020 tahun ini.

“Menurut saya ini acara yang sangat baik untuk memutus rantai penyebaran penyakit HIV/AIDS terhadap anak anak, agar angka penderita HIV/AIDS tidak bertambah, kurang lebih ada 25 ibu hamil yang melakukan cek dan setelah di cek sekitar 18 yang sudah keluar hasilnya negatif di pastikan tidak terjangkit HIV/AIDS,” ujar Jesica.

Karena penyebaran HIV/AIDS tak terduga dengan adanya tes kepada ibu hamil sangat baik sekali untuk memutus rantai penyakit HIV/AIDS kepada anak anak Jesica Fitriana sangat menudukung acara seperti ini, cukup banyak ibu hamil yang berantusias dengan tes gratis yang di adakan oleh KPAD se-Jawa Barat.

“Himbauan saya pastikan untuk menjaga gaya hidup kita dan menghidari aktivitas yang dapat menyebarkan kita tertular penyakit HIV/AIDS, karena generasi muda sekarang semua lebih mudah, apalagi dengan pengaruh internet dan pengaruh budaya barat juga, tak sedikit generasi muda jaman sekarang yang ingin mencoba hal baru sehingga terkadang terbawa oleh pergaulan yang tidak baik, pesan untuk para milenial coba lebih mendekatkan diri pada yang maha kuasa dan bisa lebih respect pada sesorang yang terkena penyakit HIV/AIDS, dan juga merangkul mereka agar bisa melawan virus ini,” ujar Jesica.