Bogor, Inionline.Id – Anggota komisi VI DPR RI fraksi Partai Demokrat, Anton Sukartono Suratto bersama wakil ketua MPR RI, Syarief Hasan menggelar sosialisasi 4 pilar di Sport Hall DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor, jalan raya Tegar Beriman, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, pada Senin (05/10/2020) dengan penerapan protokol kesehatan yang sangat ketat.
Anton Suratto yang juga ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor menegaskan bahwa protokol kesehatan bagi seluruh masyarakat di masa pandemi Covid-19 ini sangatlah penting agar tidak terjadi penyebaran virus yang semakin luas.
“Jadi Covid-19 ini banyak masyarakat yang belum paham, apa bahayanya penyakit ini, mereka tidak terlihat, kalau musuh yang kelihatan kita bisa hadapi bersama, nah kalau ini sangat repot, oleh karena itu dengan 4 pilar ini saya sosialisasikan bahaya Covid-19 yang obatnya belum ada,” kata Anton.
Politisi Demokrat ini menambahkan bahwa hanya imunitas manusia dengan pola hidup sehat yang mampu mengalahkan virus Covid-19 ini.
“Jaga kesehatan, olahraga yang betul, banyak shalat, banyak ibadah kepada Allah SWT untuk minta perlindungan agar kita semua selamat,” ujar Anton.
Lebih lanjut, penanganan Covid-19 juga berkaitan dengan butir-butir pancasila dimana dirinya mencontohkan apabila terdapat pengusaha yang mengambil keuntungan di tengah pandemi Covid-19 ini secara berlebihan maka pengusaha tersebut telah melanggar sila ke-2 Pancasila.
“Jika pengusaha menjual rapid test yang harganya tidak masuk akal, rumah sakit yang membuka SWAP test dengan harga yang terlalu tinggi maka itu bagaimana, yang jelas itu tidak menerapkan nilai kemanusiaan yang adil dan beradab, karena dia tidak tau mana yang harus dipentingkan, inikan untuk kepentingan masyarakat banyak, sebaiknya kalau mau untung sewajarnya saja tapi jangan mencari kesempatan di dalam kesempitan,” tegas Anton.
Dirinya pun menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Bogor agar menjalankan disiplin protokol kesehatan dengan baik dan benar.
“Virus Covid-19 ini benar-benar berbahaya, bukan main-main, ini pandemi bukan epidemi atau wabah, jadi mohon pakai masker, cuci tangan dengan sabun, bawa handsanitizer kemana-mana, dan jangan lupa jaga jarak aman minimun 2 meter, protokol Covid-19 dijaga penuh mudah-mudahan kita semua selamat dari penyakit ini,” tutup Anton.
