Inionline.id – Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta, Fahrul Nurkholis terpilih sebagai perwakilan Indonesia dalam ajang 12th Nordic Nutrition Conference (NNC) 2020 di Helsinki, Finlandia. Fahrul bahkan menjadi delegasi Indonesia termuda pada ajang yang akan berlangsung 14-16 Desember 2020 mendatang.
Ajang NNC diadakan lima tahun sekali. NNC ke 11 diadakan di Swedia pada 2016. Adapun NNC ke 12 diselenggarakan tahun ini di Helsinki, Finlandia. Dari sekitar 3000-an peserta yang berasal dari S1, S2, dan S3, Fahrul berhasil lolos masuk ke dalam 300 orang yang akan diundang ke Helsinki.
Keikutsertaan Fahrul bermula dari penelitiannya yang berjudul: “Mango Sugar Rich in Antioxidants and Polyphenols: A Potency for Developing Functional Sugar Prospective for Antidiabetic”. Melalui penelitian ini, Fahrul mengungkap bahwa mangga mengandung senyawa yang berfungsi sebagai antioksidan.
“Buah mangga yang banyak tumbuh di kampung, Wonorejo, Mejayan, Madiun mempunyai senyawa antioksidan yang bermanfaat bagi penyembuhan penyakit diabetes mellitus,” kata Fahrul di Jakarta, Selasa, 29 September 2020.
Hasil penelitian pemuda berusia 20 tahun ini masuk ke dalam 10 besar lomba esai yang digelar UGM Yogyakarta. Hasil penelitian itu juga pernah mendapat penghargaan harapan 2 nasional dalam kompetisi yang digelar Fakultas Kedokteran Universitas Jember (Unej).
Fahrul saat ini tercatat sebagai mahasiswa baru UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta tahun akademik 2020/2021 untuk program studi Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi. Meski usianya relatif muda, tetapi Fahrul sudah berhasil mengukir prestasi hingga tingkat internasional.
Selama melaksanakan penelitian, Fahrul dibimbing oleh Dosen UIN Sunan Kalijaga Isma Kurniatanty. Selain tampil dalam konferensi tersebut, hasil penelitiannya juga akan dipublikasikan di Jurnal Index Scopus Q1 di Current Developments in Nutrition by Oxford University Press.
“Saya bangga kepada Fahrul yang telah membawa nama baik UIN Sunan Kalijaga, bahkan di kancah internasional,” kata Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerja sama UIN Yogyakarta, Abdul Rozaki.
“Mahasiswa PTKI (Perguruan Tinggi Keagamaan Islam) tidak kalah dengan mahasiswa perguruan tinggi lainnya di Indonesia dan ini membuktikan bahwa UIN Sunan Kalijaga telah mendunia,” tutupnya.
