Polda Metro Memantau Penerapan Protokol COVID di Stasiun Tanah Abang

Berita057 views

Inionline.id – Ditlantas Polda Metro Jaya melakukan pengawasan dan penegakan disiplin protokol kesehatan COVID-19 di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat. Warga diminta senantiasa memakai masker dan menjaga jarak.

Senin (24/8/2020), pukul 07.00 WIB, Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo beserta jajarannya memantau protokol kesehatan COVID-19 di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat. Polisi membentangkan spanduk-spanduk imbauan di pintu keluar stasiun.

Sambodo lantas mengecek protokol kesehatan di sepanjang pintu masuk, peron, sampai pintu keluar stasiun. Salah satu yang menjadi perhatian adalah antrean di pintu masuk yang sempat viral karena calon penumpang yang membeludak.

Sambodo juga memantau langsung kondisi calon penumpang KRL di peron. Polisi turut membagikan masker ke warga di Stasiun Tanah Abang dan driver ojek online di sekitarnya.

“Pagi ini kami dari Polda Metro Jaya, khususnya jajaran Ditlantas, melakukan pengecekan terhadap tingkat kedisiplinan masyarakat dan bagaimana protokol kesehatan COVID-19 diterapkan di Stasiun Tanah Abang. Apalagi, seminggu-dua minggu lalu sempat viral adanya antrean penumpang yang akan naik maupun tiba di Stasiun Tanah Abang, tapi hasil peninjauan kali ini untuk antrean sudah cukup baik,” kata Sambodo di Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (24/8).

Ada sekitar 40 personel Ditlantas Polda Metro Jaya yang melakukan giat pengawasan ini. Polisi juga membagikan 5.000 masker sebagai bentuk kampanye.

“Kita tadi membagi masker bagian dari kampanye masker supaya ketika mereka maskernya dicuci, punya masker cadangan. Yang hari ini dibagi ada 5.000 masker Merah Putih,” ujar Sambodo.

Sambodo menilai masyarakat sudah patuh menggunakan masker, namun masih kurang dalam menjaga jarak. Pihaknya berencana akan melakukan penambahan personel di area Stasiun Tanah Abang.

“Untuk protokol COVID sarana prasarana sudah cukup lengkap mungkin tinggal nanti kita akan bantu penambahan pelibatan personel khususnya pada pagi dan sore hari ketika terjadi peningkatan jumlah penumpang,” ungkapnya.

Sambodo menambahkan, pihaknya bakal terus melakukan pengawasan protokol kesehatan COVID-19 di sarana moda transportasi lainnya di Ibu Kota.

“Tentu ini bukan yang pertama dan terakhir, karena kita tahu Jakarta angkanya masih tinggi terus. Kita akan coba hari ini ke Stasiun Tanah Abang, mungkin nanti ke Manggarai, Gambir, semua tempat-tempat yang menjadi titik pemberangkatan moda transportasi baik bus termasuk kereta, KRL, bus antarkota, bus dalam kota, halte TransJakarta, di stasiun-stasiun MRT kita akan lakukan hal serupa,” kata Sambodo.