Ganjil Genap Mulai Berlaku, Tak Ada Lonjakan Penumpang KRL Pagi Tadi

Berita057 views

Inionline.id – Ganjil-genap mulai berlaku hari ini. Namun, jumlah penumpang kereta listrik commuter line pagi ini relatif stabil.

“Jumlah pengguna hingga pukul 07.00 WIB pagi ini tidak berbeda jauh dengan Senin pekan lalu, meskipun Senin ini bertepatan dengan hari kerja pertama usai libur akhir pekan panjang Idul Adha, dan perpanjangan PSBB Transisi DKI Jakarta yang menerapkan kembali aturan ganjil-genap di 25 ruas jalan,” kata VP Corporate Communications PT KCI Anne Purba dalam keterangan tertulis, Senin (3/8/2020).

Anne menyebut, dari data tiket elektronik PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) hingga pukul 07.00 WIB, jumlah pengguna KRL secara keseluruhan tercatat 71.325 pengguna. Sedangkan Senin pekan lalu di waktu yang sama tercatat 72.529 pengguna.

Anne mengatakan ada peningkatan jumlah pengguna di beberapa stasiun, antara lain Stasiun Bogor 6.919 pengguna (naik 6% dibanding waktu yang sama pekan lalu), Stasiun Bojonggede 5.529 pengguna (naik 3%), dan di Stasiun Rangkasbitung tercatat 2.301 pengguna (naik 27%). Meski begitu, jumlah pengguna KRL di stasiun-stasiun lain cenderung stabil.

“Sehingga situasi di stasiun pagi ini tetap tertib, tidak terdapat lonjakan jumlah pengguna maupun antrean yang melebihi hari-hari sebelumnya,” ujarnya.

Berkurangnya antrean ini jelas Anne juga dipengaruhi adanya penambahan jadwal perjalanan. Di mana mulai 1 Agustus PT KCI telah mengoperasikan 971 perjalanan KRL.

“Para pengguna juga mengikuti himbauan untuk mengatur perjalanannya dengan memanfaatkan akhir pekan untuk kembali ke Jakarta atau lokasi aktivitasnya, serta sebisa mungkin menghindari jam sibuk. Selain itu, para pengguna, terutama di Stasiun Bogor, Cilebut, dan Cikarang, juga telah menggunakan KMT, kartu uang elektronik bank maupun tiket kode QR seiring mulai 3 Agustus 2020 ini tiga stasiun tersebut resmi menjadi stasiun khusus KMT setiap hari kerja setelah tiga pekan sebelumnya diuji coba pada hari Senin,” ucapnya.