Simeone Membela dengan Alasan Ini Saat Madrid Dituduh Diuntungkan Wasit

Inionline.id – Real Madrid dituding mendapat perlakuan istimewa dari wasit di Liga Spanyol. Namun, Diego Simeone meyakini, hal itu disebabkan karena Madrid lebih menyerang.

Kemenangan 1-0 di markas Athletic Bilbao menandai kemenangan ketujuh beruntun Los Blancos. Kapten Madrid Sergio Ramos menjadi penentu kemenangan dengan gol penalti sehingga timnya tetap memuncaki klasemen LaLiga dengan selisih empat poin dari Barcelona.

Namun, kemenangan itu bukannya bebas kontroversi. Gelandang Bilbao Iker Muniain mengkritik ofisial pertandingan karena luput menghukum Madrid setelah Ramos menginjak kaki Raul Garcia saat tidak sedang menguasai bola ataupun di insiden lain yang melibatkan bek tengah Madrid itu dengan Dani Garcia. Sedangkan wasit langsung menunjuk titik putih di kotak penalti Bilbao setelah VAR meninjau adanya pelanggaran Dani Garcia terhadap Marcelo.

Muniain bukan orang pertama yang menuding Madrid mendapat ‘bantuan’ dari para pengadil lapangan. Belum lama ini bek Barcelona Gerard Pique dan presiden klub Josep Maria Bartomeu mengungkapkan asumsi serupa.

Gol penalti Ramos ke gawang Bilbao itu merupakan hadiah penalti kesembilan bagi Madrid di Liga Spanyol musim ini, terbanyak kedua setelah Bilbao dan Mallorca (10). Namun demikian, Simeone merasa keputusan wasit untuk Madrid tidak ada yang salah.

“VAR memperlihatkan segalanya. Sebelumnya kita bahkan tidak mempunyai kemungkinan melihat banyak hal yang sekarang kita bisa lihat. Wasit juga orang yang bisa salah,” pelatih Atletico Madrid itu mengatakan dilansir BeIN Sports.

“Ini lebih adil. Kalau mereka memberi Anda lebih banyak penalti, itu artinya Anda lebih banyak di area tim lawan. Kalau mereka lebih menyerang, seperti Real Madrid, itu artinya Anda di sana lebih lama,” sambung Simeone.

“Di dalam kecepatan pertandingan seperti ini, memang sulit untuk melihat yang terjadi tapi sekarang ada wasit lain yang menyaksikannya dengan ketenangan di televisi. Orang-orang pun demikian, dari rumah masing-masing.

“Lalu ada seseorang yang memutuskan, yaitu VAR. Itu memang bisa melukai Anda atau membantu Anda, tapi sekarang kita semua sudah lebih jelas bisa melihat mana yang offside, mana yang seharusnya diberi penalti … sekarang kita lebih terbuka,” tandas pelatih asal Argentina itu.