Depok, Inionline.id – Pemerintah Kota Depok memastikan tetap menggelar pemotongan hewan kurban seperti biasa. Hanya, petugas pemotongan hewan kurban akan menjalani rapid test terlebih dahulu sebelum melakukan pemotongan.
“Kurban biasa boleh, pertama penjagal harus rapid test dengan non reaktif hasilnya,” kata Wali Kota Depok M Idris Abdul Somad kepada wartawan di Depok, Rabu (29/7/2020).
Petugas menjalankan pemotongan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Salah satunya tetap mengenakan masker selama bertugas.
Lebih lanjut, pembagian hewan kurban tidak dilaksanakan seperti sebelum-sebelumnya. Petugas tidak boleh membagikan hewan kurban di satu titik yang akan menimbulkan kerumunan.
“Pembagian tidak boleh di satu tempat. Jadi dia harus ke rumah masing-masing,” katanya.
Sementara salat Idul Adha juga diperbolehkan dilaksanakan di masjid atau lapangan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Salat Id disarankan dipersingkat tanpa mengurangi syarat dan rukunnya, dan jemaah tidak boleh salaman.
“Salat Idul Adha disarankan jangan lama-lama, tidak ada salam salaman, protokol kesehatan,” tandasnya.
