Inionline.id – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menilai pemerintah daerah (Pemda) lebih giat membangun sekolah negeri baru sejak diberlakukannya sistem zonasi. Hal ini dinilai jadi dampak positif pemberlakuan zonasi sejak 2017.
“Pemerintah Daerah mulai membangun sekolah negeri baru di wilayah yang kekurangan atau tidak ada sekolah negerinya,” kata Komisioner KPAI bidang pendidikan Retno Listyarti, Senin, 29 Juni 2020.
Retno menyebut beberapa daerah yang saat ini sudah mendirikan sekolah negeri baru. Kota Bekasi misalnya, membangun 7 SMPN baru, Kota Tangerang membangun 9 SMPN, Kalimantan Barat menambah 1 SMAN, Jawa Barat menambah 1 SMAN di Depok dan DKI Jakarta menambah 7 SMKN baru.
“Tahun 2019 pemerintah kota Bogor (Jawa Barat) merencanakan pembangunan sekolah negeri baru di Kelurahan Kencana Kecamatan Tanah Sareal, lalu di tahun berikutnya membangun di Kelurahan Cimahpar Kecamatan Bogor Utara dan di Kecamatan Bogor Timur,” paparnya.
Menurut Retno, Gubenur Banten Wahidin Halim juga berencana membangun 33 Unit Sekolah Baru (USB) pada 2020. Retno menyamapaikan, Banten mengejar target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2017-2022.
“Pemprov Banten menargetkan pembangunan sekolah negeri baru (SMA/SMK) di setiap kecamatan agar akses masyarakat untuk sekolah di negeri terjangkau, mengingat PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) sekarang sudah memakai sistem zonasi,” terangnya.
