Inionline.id – Seorang wanita berinisial W, yang merupakan warga Desa Bojong nangka, Kecamatan Gunungputri, diduga terpapar Virus Corona atau Covid-19. Hal ini di ketahui, ketika W, yang merupakan Karyawati dari PT Simone, yang berada di Desa Wanaherang, Kecamatan Gunung putri, dipulangkan oleh pihak perusahaan.
Ketika W melakukan pemeriksaan dan penanganan medis di Klinik yang ada didalam perusahaan, pihak klinik lantas mengeluarkan surat keterangan Status Pasien Dalam Pengawasan (PDP), karena gejala yang hampir serupa dengan virus corona.
Menurut karyawan PT Simone yang enggan disebutkan namanya membenarkan, jika seorang karyawati yang berinisial W ini berstatus PDP. Ia memaparkan, W yang bekerja di bagian Sampel itu biasanya bercengkrama dengan Warga Negara Asing (WNA) asal Korea karena berhubungan dengan produksi yang akan dibuat.
“Ya memang betul salah satu karyawan sini (PT Simone, red) berstatus PDP. Karyawan tersebut bekerja di bagian sample, disana biasanya W bersama dengan orang Korea,” katanya kepada wartawan, Selasa (31/03/2020).
Ia menambahkan, PT Simone yang jumlah pekerjanya berkisar tujuh ribu orang lebih itu kini merasa sangat cemas. Tetapi pihak perusahaan belum melakukan tindakan apapun.
“Sampai sekarang seluruh karyawan masih bekerja seperti biasanya, malah untuk pencegahan pun tidak ada pemeriksaan suhu tubuh. Pihak perusahaan terkesan kurang respon, kami khawatir dan sangat cemas ada karyawan lain yang diduga terpapar virus corona,” keluhnya.
Di tempat yang sama, seorang Security PT Simone, Tomi Kusnindar mengatakan, memang ada salah satu karyawan yang berstatus PDP, namun untuk karyawan lain masih bekerja seperti biasa.
Lebih lanjut ia memaparkan, Untuk perlakuan karyawan yang dilakukan oleh pihak perusahaan sama hal nya dengan SOP yang sudah ditetapkan pemerintah, yaitu jika ada tamu ataupun karyawan yang masuk ke perusahan dilakukan penyemprotan Hand sanitizer terlebih dahulu.
“Memang betul ada karyawan yang berstatus PDP. Namun untuk karyawan lain masih bekerja seperti biasa, untuk perlakuan tamu dan karyawan kita ikuti SOP yang berlaku,” Tutupnya singkat.
