Segera Bebas, Ahok Bersyukur dan Tulis Surat Untuk Pendukungnya

Nasional057 views

Inionline.Id – Menjelang bebas dari Mako Brimob, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada akhir Januari nanti, Ahok menuliskan secarik surat untuk para pendukungnya (Ahokers). Dalam surat tersebut Ahok menuliskan beberapa pesan dan curahan hatinya.

Lewat suratnya, Ahok bersyukur dirinya gagal menang di Pilkada DKI 2017 dan kemudian dipenjara. Ahok khawatir jika menang, dirinya akan semakin arogan, kasar, dan menyakiti hati banyak orang.

“Jika ditanya jika waktu bisa diputar kembali, mau pilih yang mana? Saya akan katakan saya memilih ditahan di Mako untuk belajar 2 tahun untuk bisa menguasai diri seumur hidupku,” ungkapnya.

Ahok juga menuliskan permohonan maaf kepada semua orang yang telah disakitinya.

“Pada kesempatan ini saya juga mau sampaikan kepada Ahokers, PNS DKI, para pembenciku sekalipun, aku mau sampaikan mohon maaf atas segala tutur kata, sikap, perbuatan yang sengaja maupun tidak sengaja menyakiti hati dan perasaan saudara dan anggota keluarganya,” tulisnya.

Selain itu, Ahok meminta untuk para pendukungnya tidak golput pada gelaran pemilu presiden 2019. a meminta pendukungnya memilih calon-calon dari partai politik yang menegakkan empat pilar bernegara.

Ahok juga meminta seluruh Ahokers mendukung agar kursi anggota DPRD dan DPR dan partai politik yang berkomitmen pada Pancasila mencapai 30 persen. Namun, Ahok tidak menyebut secara gamblang partai politik yang menurutnya menegakkan empat pilar bernegara itu.

“Saya mengimbau seluruh Ahokers jangan ada yang golput, kita perlu menegakkan 4 pilar bernegara kita, yakni Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI dengan cara memiliki partai politik yang mau menegakkan 4 pilar di atas di seluruh Indonesia,” tulis Ahok.

Ahok pun menghimbau Saat bebas nanti, Ahok akan dipindahkan dulu dari Rutan Mako Brimob ke Lapas Klas 1 Cipinang, Jakarta Timur. Ahok secara administrasi merupakan tahanan Lapas Klas 1 Cipinang yang kemudian dititipkan ke Rutan Mako Brimob.

Melalui surat yang ditulisnya, Ahok meminta seluruh pendukungnya tidak menyambut dia saat bebas dari penjara. Dia tidak ingin penyambutan dari para pendukungnya di Rutan Mako Brimob atau di Lapas Klas 1 Cipinang mengganggu aktivitas warga yang bekerja pada hari itu.

“Saya sarankan demi untuk kebaikan dan ketertiban umum bersama, dan untuk menolong saya, sebaiknya saudara-saudara tidak melakukan penyambutan apalagi menginap,” tulisnya.

Satu hal menarik, selepas bebas dirinya tidak mau dipanggil Ahok melainkan BTP ysng merupakan singkatan dari namanya.

“Saya keluar dari sini (Rutan Mako Brimob) dengan harapan panggil saya BTP bukan Ahok, ” kata Ahok.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *