Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) dan Asosiasi Industri Kreatif dan Pelaku Usaha (ASIPA) memamerkan produk unggulan dalam rangka kunjungan delegasi pemerintah Republik Madagaskar di Ruang Display, Balai Kota Tangsel, Ciputat, Selasa (23/10/2018).
Kunjungan tersebut merupakan rangkaian kegiatan studi banding bidang ekonomi yang meliputi Usaha Kecil Menengah (UKM) dan Industri kecil Menengah (IKM) yang berada di Tangsel.
Hadir dalam acara tersebut, Wakil Walikota Tangsel, Asisten Daerah (Asda) 1 Pemerintahan, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Ketua Kadin PB dan para pelaku usaha UKM/IKM.
Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie dalam sambutannya mengatakan, pihaknya merasa bangga mendapat kunjungan dari Negara Republik Madagaskar yang ingin mengetahui keunggulan produk-produk Kota Tangsel. Dia pun menceritakan secara singkat hubungan unik antara kedua belah pihak.
“Kami disini merasa sangat senang dengan kunjungan Pemerintah Madagaskar. Jika dilihat dari sejarah, ternyata hubungan Indonesia dengan Madagaskar termasuk unik. Hubungan ini sudah terjadi sejak abad 18 masehi, yakni pada masa Sriwijaya banyak pelaut indonesia yang berimigrasi kesana.
Dia juga mengatakan, kunjungan ini dapat memberikan nilai positif kepada dua belah pihak, yakni dapat bekerjasama yang berkelanjutan terutama dalam produk UKM/IKM.
“Maka dari itu saya berharap dapat dimanfaatkan secara baik. Apalagi disini juga ada para pelaku usaha UKM/IKM, dan Kadin PB yang dapat terus berupaya memajukan, mengembangkan produk-produk Tangsel. Sehingga produk-produk dapat bersaing di tingkat internasional,” ujarnya.
Sementara, Ketua Delegasi Republik Madagaskar, Mrs. Ramaroson Hobisoa Vololoniaina mengungkapkan rasa senangnya yang telah disambut dengan baik oleh Pemkot Tangsel dan pelaku usaha Tangsel yang hadir dalam acara tersebut.
“Terima kasih atas sambutan baiknya. Kami merasa senang sekali. Kami juga berharap Pemerintah Kota Tangsel juga dapat mengunjungi negara kami yang memiliki keindahan pantai terbaik ke-2 di dunia,” ungkapnya.
Di tempat yang sama, Ketua ASIPA Tangsel, Nia Alina mengatakan, kunjungan sekaligus studi banding dari pihak Republik Madagaskar merupakan kesempatan bagi para pelaku usaha UKM/IKM Tangsel dapat mempromosikan produknya hingga tingkat internasional.
“Ini sesuai dengan dengan visi ASIPA Tangsel. Dengan adanya kunjungan dari lintas negara (Republik Madagaskar) menandakan adanya peluang bagi pelaku usaha untuk mampu berdaya saing dalam dunia usaha,” ucapnya.
Dia juga berharap, Pemerintah Kota Tangsel dapat terus memfasilitasi pelaku usaha UKM/IKM agar mampu bersaing dan meningkatkan taraf perekonomian masyarakat Tangsel.
“Terima kasih untuk pemerintah Tangsel yang masih mensupport kami (pelaku usaha). Kami berharap dukungan ini berlanjut hingga mengembangkan produk-produk Tangsel dan menumbuhkan perekonomian,” pungkasnya.
Diketahui dalam sambutan kunjungan Republik Madagaskar, Pemkot dan ASIPA Tangsel memamerkan beraneka ragam produk unggulan, baik dari produk fashion, craft, personal care, home decoration dari ratusan pelaku usaha yang tergabung dalam ASIPA Tangsel. Sedangkan delegasi Republik Madagaskar menampilkan tarian khas kebanggaan Madagaskar. (dwi)
