DEWAN : PEMBERLAKUAN PERALIHAN TRUK TAMBANG BAKAL TIMBULKAN MASALAH BARU DI RUMPIN

BOGOR, inionline.id – Anggota DPRD Kabupaten Bogor  E.Jurjani yang merupakan putra asli kelahiran Rumpin mengatakan, pemberlakuan peralihan akses jalan masuk truk tronton pengangkut hasil tambang yang akan melintas di jalan Raya Gunung Maloko-Lapan Desa Sukamulya, dinilai bakal menimbulkan masalah baru.

Pasalnya, selain menambah tingkat kemacetan juga akan mengakibatkan peningkatan kerusakan infrastruktur jalan di wilayah Kecamatan Rumpin, yang di lalui oleh truk tronton bertonase puluhan ton tersebut.

“Semestinya, Pemprov Jabar, Pemkab Bogor dan Muspika Rumpin melakukan sosialisasi dan mengundang masyarakat untuk didengarkan usulannya. Jadi jangan hanya sepihak atau segelintir orang saja. Kalau tidak ada koordinasi terlebih dahulu ya seperti ini jadinya, warga melakukan penolakan,” ujar Jurjani saat ditemui sejumblah wartawan ketika menemui masyarakat yang melakukan aksi protes.

Politisi  Partai Golkar yang akrab disapa EJJ ini mengatakan, jika tidak ada hambatan, rencana rekayasa lalu lintas akan mulai diberlakukan.

“Secara pribadi maupun lembaga yang membawahi masyarakat, saya tidak ada masalah. Namun kalau peralihan jalan (rekayasa lalin) angkutan tambang ini dibuat permanen, harus ada perbaikan jalan dulu dan sesuaikan pula kapasitas tonase muatannya,” ujarnya.

EJJ menambahkan, Pemkab Bogor maupun Pemprov Jabar, harus melakukan dulu perbaikan jalan dari ruas jalan Cicangkal hingga jalan Pasir Ipis Desa Sukasari Kecamatan Rumpin.

Selain itu, kapasitas angkit mobil truk tronton juga harus ditertibkan dulu yaitu sesuai kekuatan maksimal tonase jalan.

“Jadi lakukan dulu sosialisasi secara terbuka mengenai uji coba peralihan jalan ini. Sehingga jika telah ada perbaikan dan memenuhi kategori tonase angkutan, saya rasa tidak akan ada masalah di kemudian hari.” Tegasnya.(MUL)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *