Direktur KSKK Memilih Madrasah Untuk Pendidikan Anak-anaknya

Banda Aceh – Direktur Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, A. Umar mengatakan bahwa saat ini masyarakat sudah menjatuhkan pilihan pendidikan anak-anaknya kepada madrasah.

“Karena begitu kuat kepercayaan masyarakat kepada madrasah, mau tidak mau kita harus meningkatkan kualitas dan mutu madrasah,” tegas A Umar saat membuka Raker Pendidikan Kanwil Kemenag Provinsi Aceh di Banda Aceh, Kamis (07/09).

Menurut A. Umar, Kemenag dan ADB (The Asin Developement Bank) telah melakukan riset tentang kualitas SPM (Standar Pelayanan Minimal) madrasah. Hasilnya, nilai SPM madrasah negeri 68%, sedang swasta 35%.

“Mengapa SPM madrasah rendah, padahal outputnya di beberapa wilayah bagus. Ini karena sebarannya kurang merata,” tambah A. Umar.

Melihat kenyataan ini, Direktur KSKK Madrasah mengajak semua pihak, baik kasi-kasi pendidikan madrasah, guru, kepala madrasah dan juga Dinas Pendidikan setempat untuk bersinergi, membangun kerjasama meningkatkan kualitas pendidikan melalui Standar Pelayanan Minimal (SPM) tersebut.

“Kita semua harus punya target untuk capaian SPM di madrasah negeri adalah 70% dan madrasah swasta 60%,” pungkasnya.

Sebelumnya, Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Banda Aceh Muntasyir melaporkan bahwa raker bertujuan membangun sinergi antara tugas dan fungsi masing-masing pihak dalam meningkatkan kualitas dan prestasi madrasah.

Rapat Kerja bersama ini diikuti para Kepala Seksi Pendidikan Madrasah se-Provinsi Banda Aceh, Sekretaris Dinas Pendidikan dan unsur K3M di lingkungan Banda Aceh. Rapat Kerja ini digelar para 7-9 September 2017 di Hotel Makkah Benda Aceh.(kemenag/na)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *