BOGOR, Inionline.id – Wakil ketua Legislatif DPRD Provinsi Jawa Barat Achmad Ruh’yat menggelar Reses ke l tahun 2020 – 2021 di gedung serba guna Desa Leuwiliang Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor, dengan menerapkan protokol kesehatan Covid 19, Jumat (06/11/2020).
Dalam kesempatan tersebut Ia mengatakan, bantuan provinsi yang setiap tahunnya diterima oleh Pemerintah Desa sebesar RP. 130 juta, perlu ada peningkatan untuk membangun di pedesaan.
Menurutnya, perlu kebijakan anggaran ke desa dikedepankan, jangan sampai pembangunan di Kabupaten atau Kota kususnya di Jawa Barat, hannya di pusat-pusat kota tapi harus ke desa.
“Karena di pedesaan itu lah ada kehidupan, ada masyarakat yang sangat membutuhkan. Aspirasi yang disampaikan oleh ketua BPD Desa Leuwiliang, terkait dengan pentingnya tentang pembangunan desa, “imbuhnya.
Lanjut Ahmad Ruh’yat menuturkan, setiap tahun pemerintah Provinsi Jawa Barat, ada anggaran untuk desa sebesar 130 juta per desa, apirasi yang disampaikan untuk peningkatan di desa.
“Ini perlu dukungan dari semua pihak, baik dari Pemkab atau dari Pemkot maupun dari Pemerintah Pusat dan juga bagaimana desa bisa mengoptimalkan potensi-potensi yang ada di desa, ini penting sebagai bentuk keber samaan, “tuturnya.
Dalam kesempat yang sama Sekretaris Desa Leuwiliang Riva Tufail dirinya bersyukur terkait adanya kegiatan reses Achmad Ruh’yat wakil ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, dihadiri oleh aparatur pemerintah desa hingga tokoh masyarakat dan organisasi kepemudaan karang taruna desa.
Riva mengatakan, adanya reses warga bisa langsung menyampaikan aspirasinya ke anggota legislatif DPRD Jawa Barat, diharapkan pembangunan di desa ini bisa meningkat, dan juga terutama perbaikan kantor desa.
“Saya ingin Bantuan Provinsi yang setiap tahun sebesar RP. 130 juta, bisa dinaikan lagi untuk perbaikan bangunan kantor desa yang sudah bocor dan kropos dan menjalankan program pembangunan lain untuk meningkatkan pembangunan di wilayah Desa kami, “ucap Riva sekdes Leuwiliang.
