Program Ketahanan Pangan De Bonbar Dapat Apresiasi Dari Para Legislator

Antar Daerah057 views

Bogor, Inionline.Id – Program Kebon Bogor Barat ( De Bonbar) milik DPC PKS Bogor Barat, Kota Bogor, resmi diluncurkan pada Minggu (15/11/2020). Berlokasi di samping Kantor DPC PKS Bogor Barat, jalan raya Bubulak, Kota Bogor, tampak hadir para legislator Kota Bogor diantaranya, Iwan Suryawan, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat daerah pemilihan Kota Bogor, Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto, serta anggota DPRD Kota Bogor, Angga Alan Surawijaya.

Menurut Yelfi Endri selaku General Manager De Bonbar, program ini memiliki slogan membangun pekarangan produktif dimana program ini sebagai percontohan pembibitan berbagai tanaman.

“Tadinya lahan ini semak-semak terbengkalai, tidak terkelola maka slogan kita De Bonbar membangun pekarangan produktif, kita buat ini sebagai benchmark kita bisa buat pembibitan disini, nanti kita buat disini berbagai macam tanaman, ada tanaman obat, tanaman buah, serta sayuran,” ujar Yelfi.

Selanjutnya, ilmu pertanian di De Bonbar akan dibawa ke masyarakat baik khususnya yang memiliki lahan sempit, dengan tekhnologi maju saat ini bisa memmakai pot, hal itulah yang menjadi program De Bonbar untuk datang ke masyarakat.

“Kita sosialisan ke masyarakat, dan jika masyarakat belum bisa melakukan pembibitan sendiri, kita akan bantu siapkan bibit, kita training masyarakat sehingga berbuah, lalu setiap bulan kita datangi mereka untuk melihat progresnya seperti apa, masalahnya diman, sampai kepada hal ketika masyarakat belum bisa membuat pupuk sendiri nanti kita ajarkan, karena dari bahan-bahan organik yang ada di dapur pun bisa menjadi pupuk,” kata Yelfi.

Selain itu, program De Bonbar ini pun membuka ruang untuk masyarakat belajar langsung di lahan seluas 150 meter milik PKS Bogor Barat atau langsung di tempat masyarakat sehingga bisa tersosialisasikan dengan baik.

“Ilmu yang kita berikan semuanya gratis bahkan untuk awal, pupuk organik yang kita berikan pun gratis, nanti lama-lama masyarakat bisa menyiapkan pupuk organiknya sendiri dari sisa libah dapur pun ternyata bisa dijadikan pupuk organik,” pungkas Yendri.

Dirinya pun berharap target program De Bonbar bisa mencapai ketahanan pangan sedangkan untuk target awalnya adalah membuat masyarakat untuk tertarik menanam sendiri.

Diskusi Ketua DPC PKS Bogor Barat bersama para legislator Kota Bogor terkait program ketahanan pangan De Bonbar, pada Minggu (15/11/2020).

Iwan Suryawan selaku anggota komisi V DPRD Jabar yang datang langsung meninjau program ini mengatakan bahwa dirinya sangat mengapresiasi program yang mengarah pada ketahanan pangan ini.

“Program ini merupakan salah satu upaya DPC PKS Bogor Barat untuk memberikan khidmatnya kepada masyarakat, jadi dalam masa Covid-19 ini ketahanan pangan menjadi salah satu program yang sangat penting untuk disampaikan atau diberikan kepada masyarakat,” imbuh Iwan.

Dirinya pun menambahkan jika De Bonbar ini juga merupakan sebuah alternatif pertanian untuk ketahanan pangan yang akan disampaikan PKS Bogor Barat kepada masyarakat.

Atang Trisnanto selaku Ketua DPRD Kota Bogor pun mengatakan bahwa kebun milik rakyat ini diharapkan mampu menghasilkan bibit-bibit tanaman yang berkualitas sehingga bisa dibagikan kepada masyarakat langsung.

“Harapannya, dimasa pandemi ini masyarakat masih bisa melakukan aktifitas disekitar rumah, meningkatkan imunitas, menyediakan makanan-makanan yang sehat dirumahnya masing-masing, dengan salah satunya bibit tanaman dari De Bonbar yang dikelola oleh DPC PKS Bogor Barat ini bisa sukses dan bermanfaat bagi masyarakat,” tutup Atang. (JC)