Kalah dari Barcelona, Andrea Pirlo: Opsi Pemain di Juventus Tak Banyak

Inionline.id – Juventus kalah dari Barcelona dengan keterbatasan stok pemain. Andrea Pirlo berharap pemain yang cedera segara pulih dan kembali membantu tim.

Bianconeri gagal mengatasi Barcelona di Allianz Stadium dalam lanjutan Grup G Liga Champions. Juventus harus tumbang 0-2 lewat gol Ousmane Dembele dan eksekusi penalti Lionel Messi.

Laga ini juga berjalan semakin berat untuk Juventus ketiga Merih Demiral diganjar kartu merah pada menit ke-85. Padahal, Si Nyonya Tua dalam posisi untuk mencari gol penyeimbang.

Terlepas dari hasil laga ini, Juventus sebetulnya memang lagi pincang. Giorgio Chiellini, Matthijs de Light, dan Alex Sandro adalah deretan bek-bek Juve yang masih cedera.

Ada pula Cristiano Ronaldo yang gagal tampil karena hasil tes masih menunjukkan positif virus Corona. Leonardo Bonucci, yang turun sebagai kapten, sejatinya belum benar-benar sembuh dari cedera hamstring.

Pemain yang sudah kembali bugar adalah Weston McKennie. Dia sempat dinyatakan terpapar virus Corona di saat sedang onfire. Pria asal Texas itu menandakan kembali merumput di babak kedua melawan Barcelona.

“Kami tahu akan sulit melawan tim yang memainkan sepakbola bagus, yang terbiasa bermain di level ini, sementara kami sedang dalam proses. Pada akhirnya, ini adalah pertandingan yang akan berguna bagi kami untuk tumbuh dan berkembang di masa depan,” kata Pirlo kepada Sky Sport Italia.

“Saya berharap segera memiliki lebih banyak pemain. Saya tidak memiliki banyak pilihan dan mereka yang menjadi starter akhirnya harus bermain hampir 90 menit selama dua kali dalam setiap pekannya. Ini tidak mudah bagi mereka, terutama saat mereka masih muda dan belum berpengalaman,” Pirlo melanjutkan.

Pada laga ini, Pirlo membawa pemain-pemain dari kelompok usia di Juventus. Ada bek Alessandro Pio Riccio dan Koni De Winter yang sama-sama berusia 18 tahun. Di posisi gelandang ada Manolo Portanova yang berumur 20 tahun dan bek kiri Gianluca Frabotta dengan usia 21 tahun.

Selain skuad yang tidak lengkap, Pirlo juga baru memulai perjalanannya di dunia kepelatihan. Waktunya untuk meracik tim sangat singkat mengingat cuma menjalani satu laga pemanasan sebelum musim bergulir.