Warga Mengeluhkan Minimnya Jumlah Bus Gratis ke DKI di Stasiun Bogor

Antar Daerah157 views

Bogor, Inionline.id – Minimnya jumlah armada bus gratis menuju Jakarta membuat antrean mengular di Stasiun Bogor. Banyak warga yang mengeluhkan antrean tersebut.

“Busnya kurang banyak kayaknya, ya. Iya (akibatnya ada) antrean (panjang),” kata penumpang bus gratis, Endang, di Stasiun Bogor, Kota Bogor, Jawa Barat, Senin (29/6/2020).

Endang mengaku baru mencoba naik bus gratis ini. Dia menganggap bus gratis yang disediakan ini bisa mempercepat perjalanannya menuju Jakarta untuk bekerja

“Ngantrenya (di Stasiun Bogor) yang lama (bila naik KRL),” ucapnya.

Penumpang lainnya, Parman, mengatakan jaga jarak atau physical distancing saat mengantre bus gratis kurang diterapkan. Meski begitu, dia tetap ingin mencoba naik bus gratis ini. Sebab, dia mengaku mengejar waktu untuk pergi ke Jakarta.

“Iya sih ini kalau jarak memang kurang. Soalnya ini nggak ada, hampir dempetan juga, ya (saat antre bus gratis). Mikirnya saya ini agak sedikit ngantrenya dibanding KRL. Makanya saya cobain (bus gratis),” kata Parman.

Lilim, penumpang lainnya, juga mengaku baru pertama kali mencoba bus gratis ini. Dia mengungkapkan ingin mencoba naik bus gratis agar tidak telat kerja.

“Sedikit membantu (bus gratis) mungkin kalau keadaan (Stasiun Bogor) kayak begini (antrean panjang). Kalau keadaan (KRL) kaya begini (ada antrean panjang) kan mungkin sampai kantor agak siang, ya,” ujar Lilim.

Sebelumnya, banyak orang mengantre untuk ikut menumpang bus gratis yang disediakan di Stasiun Bogor, Jawa Barat. Jarak antara pengantre satu dengan lainnya terlihat tak sampai 1,5 meter.

Senin (29/6) sekitar pukul 06.05 WIB, masyarakat sudah mengantre untuk naik bus gratis. Petugas dari Dinas Perhubungan (Dishub) dan Satpol PP pun melakukan penjagaan.

Petugas terlihat senantiasa mengingatkan pengantre untuk menjaga jarak satu sama lain. Pengantre yang terlalu dekat dengan yang lain diminta untuk mundur.

“Jaga jaraknya Pak, Bu. Physical distancing-nya mohon diperhatikan. Mundur-mundur,” ucap salah satu petugas Satpol PP.