Bogor, Inionline.Id – Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Achmad Ru’yat mengungkapkan beberapa fakta mengejutkan, pasalnya pria yang memiliki basic ilmu kedokteran ini memaparkan beberapa manfaat puasa dari sisi sains.
“Yang pertama puasa mengurangi resistensi insulin, Penelitian itu telah diterbitkan dalam jurnal US National Library of Medicine National Institutes of Health (NCBI). Faktanya salah satu penelitian yang dilakukan terhadap 10 orang dengan diabetes tipe 2 menunjukkan puasa intermiten jangka pendek yang dilakukan secara signifikan dapat menurunkan kadar gula darah,” ujar Ru’yat pada Senin (04/05/2020).
Kemudian politisi yang gemar olahraga tenis ini menjelaskan bahwa puasa ramadhan juga berfungsi meningkatkan kesehatan jantung.
“Salah satu penelitian mengungkapkan, puasa delapan minggu secara bergantian dapat mengurangi kadar kolesterol jahat dan trigliserida jahat masing-masing sebesar 25 persen dan 32 persen, berpuasa dikaitkan dengan risiko penyakit jantung koroner yang lebih rendah dan dapat membantu menurunkan tekanan darah, trigliserida, dan kadar kolesterol,” tutur Ru’yat.
Lalu yang terakhir, Ru’yat memaparkan bahwa puasa ramadhan dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Dengan membatasi asupan kalori, puasa dapat meningkatkan metabolisme tubuh. Beberapa penelitian juga menemukan puasa jangka pendek dapat meningkatkan kadar neurotransmitter norepinefrin, yang dapat meningkatkan penurunan berat badan.
Bahkan, satu ulasan menunjukkan, puasa sepanjang hari dapat mengurangi berat badan hingga 9 persen dan secara signifikan mengurangi lemak tubuh selama 12-24 minggu.
“Serta jangan lupa, Shumu tasihhu berpuasalah niscaya menyehatkan,” pungkas Ru’yat kepada Inionline.Id.
