Inionline.id – Realme telah mencoba untuk memperluas lingkupnya sebagai merek yang juga berfokus ke gaya hidup. Setelah sebelumnya kita dengar mereka merilis produk audio, kini masih dalam serangkaian produk IoT mereka merilis realme Band. Langkah ini menjadi upaya pertama realme dalam bidang pelacak kebugaran.
Kebetulan kami mendapatkan kesempatan untuk mencoba secara langsung produk ini sebelum meluncur resmi di Indonesia. Kami akan mencoba menjawab semua pertanyaan terkait realme Band dalam ulasan ini.
Dibanderol dengan harga Rp300 ribuan, realme Band menawarkan banyak hal di atas kertas seperti layar berwarna, sensor detak jantung, pelacak olahraga dan banyak lagi.
Desain Trendi
Gelang pintar ini memiliki desain yang sederhana dan konvensional namun tetap trendi dengan warna yang menarik. Modul utama berbentuk persegi panjang dan memiliki tali yang melekat padanya. realme Band ini tahan air dan debu (IP68) dan terasa kuat untuk dipakai setiap hari.
Layar 0,96 inci di bagian depan dilengkapi dengan lingkaran kecil yang menjadi akses menavigasi layar. Beratnya hanya sekitar 20gr, ringan dan cukup nyaman dipakai. Tali terbuat dari Thermoplastic polyurethane (TPU) yang ramah untuk kulit dan memiliki banyak lubang pengait sehingga bisa disesuaikan dengan tepat ke pergelangan.
Tidak ada tombol fisik sama sekali di bagian depan layar, selain tombol kapasitif untuk navigasi layar. Di bagian belakang perangkat terdapat sensor detak jantung yang akan menyala hijau dengan dua LED untuk mengukur detak jantung pengguna.
Sinar hijau umum digunakan dalam bidang sains, selain sinar merah dan kuning, memiliki keunggulan di panjang gelombang lebih pendek. Menjadikan sinar hijau opsi yang lebih baik untuk aplikasi gelang pintar.
Fungsionalitas
Fungsi latihan adalah salah satu fungsi terpenting dari produk gelang pintar. realme Band memiliki 9 mode olah raga, beberapa diantaranya yoga, lari, berjalan, mendaki, bersepeda, dan fitness. Mode-mode ini dapat memenuhi kebutuhan olah raga dasar pengguna.
Saat kami uji, realme Band sangat luar biasa dalam mode olah raga dan cukup baik dalam fungsi kesehatan. Sensor detak jantung optik PPG presisi tinggi secara akurat mengukur denyut jantung secara real-time setiap 5 menit, memungkinkan pengguna mengawasi kesehatan. Terdapat juga pilihan untuk memonitor detak jantung secara manual sesuai dengan preferensi penggunanya.
Sensor ini sensor yang umum digunakan gelang pintar, menggunakan teknologi berbasis cahaya untuk mengukur laju aliran darah yang dikendalikan oleh aktivitas pemompaan darah oleh jantung.
Terlebih lagi, dengan melacak pergerakan dan detak jantung, algoritma realme dapat secara cerdas menganalisis kualitas tidur dan menghasilkan laporan yang membantu mengetahui lebih banyak tentang pola tidur.
realme Band juga tidak ketinggalan dalam hal fungsi sehari-hari. realme Band dengan baik hati akan mengingatkan penggunanya untuk minum banyak air ketika berolahraga atau beraktivitas. Ketika ponsel menerima pesan dari aplikasi-aplikasi populer yang didukung (Whatsapp, Facebook, Instagram, dll), maka pengguna dapat mengangkat pergelangan tangan dan memeriksanya di realme Band. Ketika lupa di mana ponsel berada, pengguna juga dapat menggunakan realme Band untuk menemukan ponsel.
Tentu saja, realme Band juga memiliki kekurangannya. realme Band belum mendukung fungsi asisten suara. Pada saat yang sama, realme Band juga tidak dilengkapi dengan modul GPS independen bawaan.
Konektivitas
Saat ini, realme Band hanya dapat dipasangkan dengan ponsel Android minimal seri Android 5, dan juga tidak harus ponsel realme. Tidak ada dukungan iOS karena aplikasi realme Link hanya tersedia di Play Store untuk saat ini. Sejauh kami mengulas, realme belum mengungkapkan detail tentang ketersediaan aplikasi tersebut di App store.
Menghubungkan band ke ponsel sangat sederhana dan mudah. Cukup gunakan aplikasi realme Link yang menghubungkan Band ke ponsel serta untuk menyinkronkan dan melacak data aktivitas, sekaligus untuk mengubah pengaturan band. Pengguna bahkan dapat menyinkronkan data dengan Google Fit jika ingin melakukannya.
Mungkin karena masih baru, aplikasi ini tidak selalu berjalan mulus selama kami gunakan, misal kerap gagal mempertahankan hubungan ke Band. Namun, kami yakin hal ini pasti akan diperbaiki dengan pembaruan ke depannya.
Baterai
Realme Band membawa performa baterai ke tingkat yang baru. Dalam seminggu saya mengisi ulang Band hanya sekali, suatu hal yang sangat luar biasa. Dibutuhkan sekitar satu jam untuk mengisi penuh daya realme Band.
Realme Band juga mati secara otomatis ketika level baterai kurang dari 3%. Lalu untuk menyalakannya kembali, saya cukup mencolokkan ke power bank atau laptop. Kemudian untuk me-restart gelang pintar realme ini, cukup sentuh tombol virtual selama 5 detik selama pengisian daya.
Kami menyukai teknik pengisian realme Band. Ya, produk ini tidak datang dengan pengisi daya terpisah di dalam kotak yang menurut saya bagus karena pengisi daya dari smart band umumnya kecil dan sering hilang terselip. Untuk mengisi daya realme Band, salah satu tali harus dilepas terlebih dahulu dan konektor USB di dalamnya dapat langsung dicolokkan ke pengisi daya ponsel atau powerbank. Mungkin jika masih baru, pengguna akan sedikit sulit untuk melepas tali tetapi untuk selanjutnya akan terasa lebih mudah karena tali akan menyesuaikan.
Kesimpulan
Realme Band adalah smart band tanpa embel-embel yang berlebihan namun menawarkan antarmuka yang sangat mudah digunakan. Ia hadir untuk para anak muda yang ingin terlihat high-tech namun tetap trendi.
Sistem satu tombol membuatnya mudah untuk menavigasi UI yang minimalis. realme Band ini ringan dan menawarkan sejumlah fitur penting seperti, pengisian langsung dengan antarmuka USB A, pelacakan tidur, dan pemantauan detak jantung.
Karena itu, realme Band memang belum cukup untuk kami sebut sebagai produk sempurna mengingat ini menjadi produk perdana mereka yang berfokus di kebugaran.
Tapi dengan yakin saya akui bahwa realme Band menjadi produk smart band yang andal dan yang paling penting, terjangkau di segmennya. Menjadikannya sebagai teman yang tepat bagi anak muda untuk tetap bugar. Saya tidak sabar untuk menunggu realme Band generasi berikutnya yang bisa memberikan sebuah inovasi baru, seperti brand spirit realme yaitu Dare-to-Leap.
Kami juga menyertakan beberapa keunggulan dan kekurangan pada Realme Band ini. Berikut pendapat kami:
Keunggulan
Desain ramping dan ringan
Pengisian langsung USB
Pelacakan tidur
Kekurangan
Tidak ada pelacakan renang (mengingat sudah tahan air)
Aplikasi realme Link yang masih buggy
