Hadapi Pandemi Corona, Gerindra Yakin Jokowi Tak Akan Tetapkan Darurat Sipil

Headline, Nasional057 views

Inionline.id – Partai Gerindra meyakini Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak akan menetapkan darurat sipil dalam menghadapi pandemi virus Corona (COVID-19). Jokowi dinilai akan menetapkan darurat sipil bila syarat hukumnya terpenuhi.

“Setelah penetapan Darurat Kesehatan Masyarakat, kami yakin bahwa Pak Jokowi tidak akan tetapkan darurat sipil untuk menghadapi pandemi Corona ini. Dari pernyataan beliau kemarin dapat dipahami bahwa Pak Jokowi hanya akan menggunakan Perppu 23 Tahun 1959 jika syarat legalnya terpenuhi,” kata Jubir Partai Gerindra Habiburokhman kepada wartawan, Rabu (1/4/2020).

Habiburokhman menilai yang terpenting pemerintah telah memutuskan adanya pemenuhan kebutuhan pokok. Jadi, menurutnya, tak akan ada kekacauan sosial.

“Hal terpenting adalah sudah ada keputusan pemerintah soal pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat bawah dalam berbagai bentuk, mulai sembako sampai dengan listrik. Kami yakin kalau hal tersebut dilaksanakan dengan baik, maka tidak akan terjadi kekacauan sosial yang memerlukan pemberlakuan darurat sipil,” ujar anggota Komisi III DPR RI tersebut.

Selain itu, Habiburokhman meyakini masyarakat dapat mematuhi arahan pemerintah. Habiburokhman menilai selama ini masyarakat hanya mengkhawatirkan soal pemenuhan kebutuhan pokok.

“Kami percaya masyarakat kita bisa tertib serta mematuhi arahan pemerintah terkait Corona. Hanya, selama ini mereka gamang soal kebutuhan pokok jika tidak boleh ke luar rumah,” imbuhnya.

Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud Md mengatakan pemerintah tidak akan menggunakan kebijakan darurat sipil saat ini untuk menghadapi persoalan virus Corona. Menurutnya, kebijakan itu akan diberlakukan jika keadaan memburuk.

“Sekarang itu tidak (darurat sipil), tidak untuk menghadapi COVID-19, kecuali perkembangan jadi lebih buruk dan menghendaki itu. Baru nanti itu dihidupkan atau digunakan karena memang UU itu sudah hidup sejak tahun 1959 sampai sekarang,” kata Mahfud dalam rekaman video kepada wartawan, Selasa (31/3).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *