Cibinong, Inionline.id – Kerusakan akibat bencana di wilayah barat Kabupaten Bogor, sangat parah sehingga penanganannya membutuhkan tenaga dan anggaran besar, sehingga tidak mungkin dibebankan semuanya kepada Pemerintah Kabupaten Bogor.
“Kami akan mendorong kepada Pak Ridwan Kamil, agar bantuan tanggap darurat penanganan bencana alam di Kabupaten Bogor ditambah lah, karena tingkat kerusakannya sangat parah,” kata Ketua DPD KNPI Provinsi Jawa Barat, Rio F. Wilantara, Rabu (08/01).
Rio mengatakan, bantuan untuk Kabupaten Bogor, tentunya tak hanya pada masa tanggapan darurat saja, tapi pada saat pemulihan atau rekontruksi. Kenapa ?, karena dari pemaparan teman-teman KNPI Kabupaten Bogor, kerusakan infrastruktur bukan di Sukajaya saja, tapi diempat kecamatan lainnya masuk katagori berat.
“Pemerintah Provinsi Jawa Barat harus mendampingi Kabupaten Bogor, ketika memasuki rekontruksi, untuk berbagi tugas, agar lebih ringan, sehingga kehidupan dan roda perekonomian bisa kembali pulih,” ujarnya, ditemui usai penyerahan bantuan logistic.
Rio pun mengapresiasi, jajaran KNPI Kabupaten Bogor yang langsung terjun ke lokasi bencana, untuk menyalurkan bantuan. “Ya meski belum ada tim khusus yang sifatnya permanen untuk membantu penanganan bencana, kami melihat OKP di bawah bendera KNPI Bogor jauh lebih siap dibandingkan daerah lainnya,” katanya.
Rio mengungkapkan, Jawa Barat, di mana sebagian wilayahnya masuk katagori rawan bencana alam membutuhkan tim khusus yang bisa bergerak cepat dalam hitungan jam kelokasi bencana, untuk memberikan bantuan dan pertolongan pertama.
“KNPI akan mengambil sedikit peran itu dengan membentuk satu tim khusus, karena berbicara penanganan bencana, bukan pada saat terjadi, melainkan sebelum,” jelasnya.
Sebagai informasi, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, pada Sabtu (04/01) lalu menyerahkan bantuan dana tanggap darurat bencana kepada Pemerintah Kabupaten Bogor, senilai Rp 1,5 miliar. Bantuan itu diserahkan Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum, saat mengunjungi Kecamatan Sukajaya.
Sementara itu, Ketua DPD KNPI Kabupaten Bogor, Fikri Ikhsani, sependapat dengan koleganya di Jawa Barat, agar bantuan keuangan penanganan bencana untuk Kabupaten Bogor ditambah.
“Di luar tim dari SKPD, kami pun akan melaporkan kondisi terkini di kecamatan yang terkena bencana, termasuk tingkat kerusakan kepada DPD KNPI Jabar, untuk bahan masukan, ketika mereka meminta tambahan anggaran kepada pemerintah provinsi,” katanya.
Ketika ditanya ketersedian logistic, Camat Tajurhalang itu mengatakan, semua kebutuhan pangan korban bencana maupun yang terdampak mencukupi.
“Logistik dari KNPI sudah didistribusikan langsung kepada para korban berkordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD),” tutupnya.
