SBY Akui Sulit Melepas Kepergian Ani Yudhoyono

Headline, Nasional057 views

Inionline.id – Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono mengaku sulit menerima kenyataan bahwa sang istri Almarhumah Kristiani Herrawati atau Ani Yudhoyono meninggal dunia setelah berjuang melawan Kanker Darah selama empat bulan terakhir.

“Saya terlalu emosional, saya harus jujur, saya sulit menerima keadaan ini. Saya sedang menata hati, bersama keluarga. Saya juga mohon doa semoga Almarhumah hidup tenang di sisi Allah. Saya mohon kepada semua agar diberi ketabahan,” ungkap SBY di rumah Duka Puri Cikeas, Bogor, Sabtu (1/6) malam.

Melalui pantauan dari CNNIndonesia TV, Mantan presiden SBY menceritakan kondisi almarhumah mengalami penurunan sejak tiga hari terakhir. Dalam kondisi tersebut, SBY mengaku selalu berdoa kepada Tuhan untuk memberikan apapun yang terbaik untuk sang istri.

“Saya berdoa, Ya Allah Tuhan yang Maha Pengasih, Maha Penyayang, Maha Menyembuhkan, aku bermohon panjangkan usia istri tercinta kalau itu membawa kebaikan, tetapi kami ikhlas untuk istri tercinta kembali kehadiratmu kalau memang itu membawa kebaikan,” tutur SBY sembari terisak.

Seluruh anggota kelurga mengamini doa yang dipanjatkan sang ayah, kakek, sekaligus suami tersebut.
Usai memanjatkan doa, SBY mengungkapkan bahwa wajah sang istri terlihat sangat bahagia dan rileks. “Dalam keadaan seperti itu, memang beberapa saat kemudian, semua menyaksikan tenang kembali,” katanya.

Ani Yudhoyono wafat di usia 66 tahun, tepatnya Sabtu (1/6) pukul 11.50 WIB di Rumah Sakit NUH, Singapura. Jenazah Almarhumah Ani Yudhoyono tiba di rumah duka Puri Cikeas, Bogor, pada Sabtu (1/6) malam, sekitar pukul 23.05 WIB.

Jenazah didampingi oleh sang suami, dan kedua anak lelakinya. Para pelayat terlihat hadir membanjiri rumah duka.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *