Inionline.id – Begini kondisi Jalan Raya Cicangkal Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor rusak parah. Kondisi jalan yang menjadi akses menuju Gunungsindur dan Tangerang itu pecah hingga berlubang. Bahkan kondisi ini mengancam keselamatan pengendara khususnya sepeda motor saat melintasinya.
Berdasarkan pantauan inionline.id,
kondisi jalan rusak itu berada di jalan Cicangkal, Leuwiranji Desa Tamansari hingga Desa Sukamulya Kecamatan Rumpin, kerusakan terlihat mulai dari depan Puskesmas Cicangkal, Pasar Cicangkal Alfamart dan Leuwiranji menuju Gunungsindur.
“Jalan itu dilintasi berbagai jenis kendaraan. Seperti sepeda motor, mini bus, hingga truk bermuatan hasil galian tambang dengan muatan puluhan ton, ada 8 bulanan jalan ini di bangun, “kata Otte (43) warga Desa Sukamulya.
Dia mengatakan warga Desa Sukamulya inginkan jalan ini segera di perbaiki. Namun ia menilai, kalau perbaiki jalan tersebut di lakukan dan mobil muatan hasil tambang atau truk tronton itu masi melintas dengan kapasitas berlebihan itu akan percuma. Pasalnya, jalan ini pasti akan kembsli rusak lagi.
“Ya pengen di betulin tapi di betulin trontonnya tidak melintas, itu baru mantep. Menututnya, percuma, sudah jelas kapasitas jalan 8 ton tapi yang melintas trontonnya dengan beban 50 ton, aturan dari mana coba, “cetusnya.
Lanjut Jaro Otte, Jalan raya Cicangkal Desa Sukamulya ini ada jalan tingkat Kabupaten. Sedang jalan yang menuju ke Denbravo 90 pascas Rumpin atau Landasan pesat itu tahun ini akan ada perbaikan jalan, “Jalan Kabupaten, Provinsi yang ke arah Landasan tahun ini mendapatkan 1 kilo Pembangunan dengan di cor, “katanya.
Sementara itu Pjs Kepala Desa Suksmulya Agus saat dimintai tanggapan terkait rusak infrastruktur jalan Cicangkang-Leuwiranji Kecamatan Rumpin, ia mengatakan pada intinya kondisi saat ini jalan tersebut sudah rusak parah. Kerusakan jalan itu bisa membahayakan pengguna jalan terutama sepeda motor, ungkapnya.
Agus menambahkan, dengan kondisi jalan yang sudah retak dan berbolong tersebut sudah banyak menelan korban sepeda motor terjatuh akibat terperosok dari lubang jalan. Bahkan korbannya, meninggal dunia dan banyak juga yang luka-luka.
“Saya berharap Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor segera menperbaiki jalan, biar tidak ada laginya korban akibat terjebak lubang tersebut, “papar Agus, Pjs Kades Sukumulya. (Mul)
