10 Wisata Tersembunyi di Karawang

Inionline.id – Karawang menyimpan sejuta pesona, mulai dari wisata sejarahnya, yakni Rengasdengklok, hingga wisata alamnya yang  tak perlu diragukan untuk dijadikan destinasi liburan #PesonaMudik2019 nanti.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya dalam rilis Kementerian Pariwisata (Kemenpar), Kamis (16/5/2019).

Lalu apa saja destinasi seru yang terdapat di sana?

Nah, berikut ini adalah #Top10DestinasiLebaran2019 di Karawang yang siap menyuguhkan #PesonaDestinasiLebaran2019.

1. Curug Cigentis

Air terjun ini menjadi destinasi unggulan di Kabupaten Karawang. Lokasinya berada di bawah kaki Gunung Sanggabuana. Terletak di Desa Mekarbuana, Kec. Tegalwaru berjarak sekitar 44 km dari pusat kota Karawang.

Meski harus melewati jalan setapak sepanjang dua kilometer untuk menuju Curug Cigentis ini, namun itu tidak akan terasa sebab pemandangan alam yang elok akan menemani perjalanan Anda.

Bahkan saat Anda tiba di tujuan, lelah selama perjalanan tadi akan terbayar dengan keindahan pesona air terjun tersebut.

2. Candi Jiwa

Candi Jiwa terletak di kompleks percandian Batujaya, tepatnya di Kecamatan Batujaya dan Pakisjaya, Karawang, Jawa Barat.

Candi ini merupakan salah satu peninggalan kebudayaan agama Buddha yang umurnya diprediksi lebih tua dari Candi Borobudur di Magelang.

Selain Candi Jiwa, ada pula 46 titik candi lainnya yang tersebar di area komplek percandian Batujaya.

Jumlah tersebut kemungkinan akan bertambah sebab sedang dilakukannya pencaharian situs baru yang masih terpendam di dalam tanah di area tersebut.

3. Curug Cikoleangkak

Selain Curug Cigentis, Karawang masih memiliki beberapa destinasi wisata air terjun lagi, yaitu Curug Cikoleangkak.

Curug tersebut terletak di Desa Kutamaneuh, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Karawang, atau berada kira-kira 42 kilometer dari pusat kota Karawang.

Air yang memiliki ketinggian sekitar 30 meter ini pun memiliki pemandangan yang tak kalah indah dan terbilang masih sangat asri lantaran curug ini masih menjadi wisata tersembunyi di Karawang.

Meski tersembunyi, namun Curug Cikoleangkak ini telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas yang memadai seperti kamar mandi, loket untuk karcis, jalan setapak yang mudah untuk dilalui.

Selain itu objek wisata di Karawang ini dilengkapi dengan beraneka ragam rambu-rambu lalu lintas, kolam renang alam dan tempat sampah yang mudah ditemui di sekitar Curug Cikoleangkak.

4. Monumen Kebulatan Tekad Rengasdengklok

Rengasdengklok adalah saksi bisu perjuangan Bangsa Indonesia dalam memperoleh kemerdekaannya.

Di sinilah kedua Proklamator kita, Soekarno dan Hatta diculik oleh golongan pemuda untuk kemudian dipaksa menyusun rencana kemerdekaan Indonesia setelah mengetahui Jepang kalah dari sekutu.

Hingga pada akhirnya terciptalah teks kemerdekaan yang dikenal dengan sebutan Teks Proklamasi. Sementara peristiwa penculikan tersebut dikenal sebagai Peristiwa Rengasdengklok.

Terkait peristiwa tersebut, di Karawang berdiri Monumen Kebulatan Tekad yang merupakan bekas lokasi markas Pembela Tanah Air (PETA).

Monumen ini terletak di Kampung Bojong Tugu, Desa Rengasdengklok Utara, Kecamatan Rengasdengklok, Kabupaten Karawang.

Di belakang tugu terdapat dinding beton melengkung dengan relief yang menggambarkan peristiwa di sekitar Proklamasi Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945

5. Green Canyon

Sepertinya destinasi ini tak asing lagi, sebab tak sedikit orang yang mengunggah wisata alam ini ke media sosial.

Green Canyon adalah sebuah tempat wisata di Karawang yang keindahan dan keasriannya sangat memukau para pengunjung.

Lokasinya berada di Kampung Tonjong Roke, Desa Medal Sari, Kecamatan Pangkalan, Loji, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Situs alam ini berbentuk sebuah ngarai yang diapit bukit bebatuan dan rimbunnya pohon hijau alami.

Untuk masuk ke area wisata ini, Anda akan dikenai tarif retribusi sebesar Rp5.000 untuk sepeda motor dan Rp10.000 untuk mobil. Dana tersebut nantinya digunakan sebagai pemasukan bagi desa setempat.

6. Vihara Shia Jin Ku Po

Wisata yang juga menjadi tempat ibadah umat Buddha ini dibangun pada abad ke-17 masehi.

Bangunannya didominasi warna merah dengan ornamen khas. Vihara ini dibangun oleh tiga orang perantau yang bernama Tsee, Kau, dan Lau.

Banyak umat Buddha dari dalam maupun luar Karawang mengunjungi vihara ini untuk sembahyang.

7. Pantai Tanjung Baru

Pantai ini berlokasi di teluk semenanjung antara Kabupaten Subang dan Kabupaten Karawang. Tepatnya di desa Pasir Jaya Kecamatan Cilamaya Kulon Kabupaten Karawang.

Di kawasan pantai ini sudah tersedia warung makan tradisional yang menyajikan menu ikan bakar. Ada pula panggung hiburan, pasar tradisional yang membuat pantai ini semakin menarik.

Sementara itu, untuk menambah kenyamanan pengunjung, di lokasi pantai ini juga menyediakan penginapan, penyewaan perahu, dan ruang bilas.

8. Danau Cipule

Danau ini merupakan bekas lahan tambang pasir yang berada di tepi Sungai Citarum.

Terbentuknya danau ini karena proses tambang yang dilakukan secara terus-menerus sehingga membentuk sebuah cekungan besar seluas kira-kira 90 hektar dengan kedalaman 2 meter.

Hal unik dari Danau Cipule ini adalah terdapatnya sebuah pulau yang dinamai Pulau Cinta dengan seluas 2 kilometer di tengahnya.

Untuk menikmati keindahan Pulau Cinta ini, pengunjung dapat menggunakan transportasi perahu.

Namun apabila debit air Danau Cipule sedang tinggi atau naik, maka Pulau Cinta tidak dapat dikunjungi lantaran tergenang air.

Tak hanya menikmati keindahan Pulau Cinta, di Danau Cipule ini kita juga bisa memancing beragam ikan.

Banyak pemancing yang datang ke tempat ini, tak hanya penduduk lokal tapi juga dari luar daerah.

9. Puncak Sempur

Karawang ternyata punya satu destinasi hits, yang pemandangannya juara. Puncak Sempur, jadi lokasi yang pantang dilewatkan bila berkunjung ke Karawang.

Gunung ini terletak di Daerah Loji, Kabupaten Karawang. Rute yang ditempuh yaitu sekitar 1 jam dari Kota Karawang melewati jalur Badami menuju Pasar Loji. Sampai di pertigaan Pasar Loji akan ada papan petunjuk.

Lokasi ini sering dijadikan tempat campingataupun acara gathering dan tentunya bagi Anda yang suka ber-selfie di atas puncak.

Nah waktu yang tepat mengunjungi destinasi ini adalah pagi hari. Karena udara masih segar dan pemandangan jauh lebih asri.

10. Danau Kalimati

Obyek wisata yang terletak di Walahar, Karawang, Jawa Barat ini selalu ramai dengan wisatawan, baik pada hari biasa maupun liburan.

Danau Kalimati ini terbentuk dari aliran Kali Citarum yang mengalami perubahan arah, sehingga terjadi semacam bendungan yang kemudian menjadi danau.

Selain menikmati panorama Danau Kalimati, pengunjung juga bisa duduk-duduk sambil mengisi perut di warung-warung makan sederhana yang menawarkan menu Sate Maranggi, bakso dan jenis-jenis makanan lainnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *