Gandeng Universitas Korea, Jawa Barat Akan Bangun Sekolah Kopi

Inionline.Id – Pemerintah Provinsi Jawa Barat ingin memajukan promosi wisata dan kopi dengan melakukan kerja sama dengan Universitas Sung Kyul, Korea Selatan. Rencananya, kerja sama tersebut akan membangun sekolah kopi internasional di Jawa Barat.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan pihaknya telah bertemu Mr. Dong Cheol Yoon, Presiden Universitas Sung Kyul dari Korea Selatan di Gedung Pakuan, Jalan Otto Iskandardinata No1, Kota Bandung.

“Salah satu yang paling siap adalah sekolah internasional kopi dengan networking dari Korea. Karena orang Korea ini penggila kopi Asia yang indeksnya salah satu yang paling tinggi,” kata Emil, Sapaan akrab Ridwan Kamil.

Emil juga mengatakan sekolah ini akan berdiri di daerah pegunungan Jawa Barat. Akan dicari tiga lokasi pegunungan dengan pemandangan alam menarik.

“Mudah-mudahan ini akan memperkuat kualitas perkopian kita. Jadi ekonomi maju, brand kopi maju, pariwisata maju, dan Korea ternyata yang paling dulu, sehingga mudah-mudahan dalam enam bulan kita bisa resmikan sekolah kopi itu,” ungkap Emil.

Sebagai salah satu negara yang memiliki pecinta kopi tertinggi di Asia, Korea memberikan kritik terhadap cita rasa kopi Jawa Barat. Kata Emil, menurut orang Korea, petani kopi di Jawa Barat masih keliru dalam mencampur biji kopi yang sudah matang dengan biji kopi yang masih mentah. Hal ini menimbulkan rasa yang tidak seragam.

“Dari sisi waktu memetik sampai dijemur dan jadi green bean, ternyata masih banyak kekeliruan. Petani masih memetik yang sudah matang dan tidak matang dicampur, sehingga ada enak di awal, kecut di akhir. Kira-kira begitu. Tapi kalau dari (proses) green bean sampai roasting dan lain-lainnya itu dianggap sudah baik.” jelas Emil.

Emil menambahkan, jika kopi dari jawa barat diapresiasi dunia, maka secara bersamaan hal itu pun bagus untuk jadi sarana promosi dan produksi kopi jawa barat akan meningkat. Selain memberikan edukasi tentang kopi, sekolah kopi ini diharapkan bisa menjadi sarana promosi keindahan alam Jawa Barat kepada dunia.

“Saya izinkan membuat sekolah itu, sambil ada kewajiban mereka membuat kafe di Korea Selatan dengan 100 persen kopi Jawa Barat. Kalau ini tercapai, Insyaallah promosi pariwisata dapat, pengetahuan dapat, dan lain sebagainya,” kata Emil.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *