Tiga Warga Prabumulih Tewas Ditembak Oleh Diduga Oknum TNI

Inionline.id – Aksi pembunuhan terjadi di Jalan Arui RT 05 RW 03 Kelurahan Gunung Ibul Barat, Kota Prabumulih, Kamis (06/12) sekitar pukul 14.45 WIB. Kejadian tersebut sempat membuat heboh warga Kota Lubuk Linggau, Sumatera Selatan.

Dua warga tewas ditemukan di salah satu rumah warga bernama Faisal (45) dan Zainal Imron alias Zainal (45). Faisal ditemukan dalam posisi tertelungkup di lantai dan Zainal dalam posisi duduk. Satu korban lainnya, Luken (35) tewas di rumah sakit Bunda Prabumulih. Ketiga korban tewas dengan luka tembak di bagian kepala.

Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan oknum Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang diduga menembak mati tiga warga tersebut. Oknum berinisial KC berpangkat Sersan Kepala tersebut tergeletak di tengah jalan, dalam kondisi kritis diduga menembakkan peluru ke kepalanya, tak jauh dari lokasi kejadian.

Kapolres Prabumulih Ajun Komisaris Besar Tito Travolta Hutahuruk mengatakan pihaknya masih memasang garis polisi di lokasi kejadian untuk keperluan pengembangan penyelidikan. Saat ini Serka KC masih menjalani perawatan intensif di RS AR Bunda Prabumulih sehingga belum bisa diperiksa.

“Sudah kita identifikasi, dugaannya salah satu korban yang sekarat itu ada keterlibatan. Dugaannya memang yang bersangkutan (pelaku). Tapi masih kita cek,” kata Tito, Kamis (06/12) malam.

Informasi dari lokasi kejadian, kasus ini berawal dari korban Faisal yang sedang berada di rumahnya, didatangi tiga pelaku yang naik mobil. Ketiga orang tersebut masuk ke pekarangan rumah Faisal dan tak lama mereka cekcok mulut.

Kemudian secara spontan pelaku mengeluarkan senjata dan langsung menembak Faisal di kepala dan langsung tersungkur ke bawah kursi. Tidak hanya sampai disitu pelaku kembali menembak korban Zainal yang tengah duduk di kursi di bagian kepala.

Melihat situasi yang mencekam itu korban Luken berusaha lari tapi naas, dia pun ditembak di kepala bagian belakang dan langsung terkapar di lantai. Setelah melakukan aksinya pelaku langsung kabur menggunakan mobil.

Mendengar berapa kali suara tembakan istri Faisal keluar dan langsung berteriak minta tolong. Warga yang ramai lalu melarikan korban Luken yang saat masih dalam keadaan hidup ke rumah sakit. Namun nyawa korban juga tidak bisa diselamatkan setelah mendapatkan pertolongan dari tim medis.

Tito mengatakan, para korban yang tewas sudah dibawa ke RS AR Bunda Prabumulih untuk keperluan visum. Terkait motif pun polisi belum mendapatkan kejelasan karena terduga pelaku masih dirawat.

Soal senjata yang digunakan, kata Tito, juga masih dalam penyelidikan. “Apakah rakitan atau organik nanti akan dicek dulu senjata apa,” ucapnya singkat.

Sebelumnya, Kapendam II/Sriwijaya Kolonel Djohan Darmawan membenarkan salah satu anggota TNI yang turut mengalami luka tembak di bagian kepala pada insiden tersebut.

“Benar ada anggota TNI yang melakukan percobaan bunuh diri. Tapi kita belum ketahui korelasinya dengan tiga korban tewas lainnya seperti apa,” ujar Djohan.

Djohan menurutkan, terkait motif dugaan percobaan bunuh diri tersebut masih diselidiki oleh Denpom II/4 Palembang, Kodim 0404/Muara Enim bekerja sama dengan Polres Prabumulih.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *