Pemkab Bogor Kutuk Aksi Perusakan Stadion Pakansari

Cibinong, inionline.id – Pemerintah Kabupaten Bogor mengutuk aksi perilaku oknum supporter yang merusak beberapa fasilitas sarana dan prasarana Stadion Pakansari usai menggelar pertandingan Final dan Perebutan Juara ke 3 Kompetisi Sepak Bola Liga 2 2018. Hal tersebut dikatakan Adang ketika melakukan inspeksi mendadak ke lokasi pada Rabu, (12/5).

“Tentunya Kita mengutuk perusakan yang dilakukan para oknum suporter tersebut. Tadi, Ibu Bupati langsung memerintahkan saya untuk mengecek sejauh mana kerusakan yang ada” ujar Adang.

Berdasarkan pantauan di lapangan, kerusakan kursi penonton paling parah terjadi di tribun sebelah selatan, kaca bench pemain dan official juga pecah, lintasan atletik pada beberapa bagian juga hancur karena flare yang dilempar kedalam, kemudian di luar stadion ada beberapa pagar dan fasilitas olahraga yang juga di rusak.

“Saya perintahkan Dispora untuk menghitung kerusakan yang ada. Kita sudah punya MoU (Nota Kesepakatan) terhadap penggunaan Stadion Pakansari yang apabila terjadi kerusakan, pihak pengguna atau panpel harus bertanggung jawab secara penuh. Saya minta ini dikejar, jangan sampai dibiarkan terlalu lama” tegas Adang

Selain itu Adang juga meminta kepada Dispora yang telah diberikan kewenangan, untuk lebih selektif dalam menerima peminjaman atau penyewaan stadion pakansari. Jangan sampai Stadion kebanggaan yang di bangun memakai uang masyarakat Kabupaten Bogor ini menjadi hancur, terlebih sampai menimbulkan korban jiwa.

“Sesuai perintah Ibu Bupati, untuk sementara hentikan dulu pemberian ijin pemakaian Stadion Pakansari, kita akan evaluasi pemberian ijin penggunan Stadion Pakansari agar kedepan dilakukan lebih hati-hati. Saya juga mengapresiasi langkah cepat TNI/Polri yang telah menindak oknum suporter, sehingga kerusuhan tidak meluas”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *